@thesis{thesis, author={BERE Kristoforus A.}, title ={Pembelajaran Ansambel Gitar Tingkat Dasar Melalui Lagu Model Pada Kelompok Minat Gitar Semester I Program Studi Sendratasik Unwira Kupang 2013/2014}, year={2014}, url={http://repository.unwira.ac.id/9646/}, abstract={Skripsi Program Studi Seni Drama, Tari, dan Musik. Jurusan Bahasa dan Seni. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Widya Mandira Kupang. Gitar merupakan alat musik yang banyak digemari di dunia pendidikan, baik dari kalangan SMP maupun sampai ke tingkat Universitas. Instrumen ini sering digunakan untuk mengiringi vokal dan juga untuk permainan instrumental. Alat musik gitar tidak hanya dimainkan oleh satu orang, namun bisa juga dimainkan oleh beberapa orang. Permainan gitar dalam jumlah yang banyak disebut ansambel gitar. Salah satu wadah pendidikan yang mengadakan pembelajaran tentang gitar adalah Program Studi Sendratasik UNWIRA Kupang. Pada penelitian ini, peneliti mengambil objek pada semester I yang mana belum mendapatkan mata kuliah tentang gitar. Masalah yang dihadapi adalah bagaimana cara mahasiswa semster I Program Studi Sendratasik UNWIRA Kupang memainkan ansambel gitar dasar dengan menggunakan teknik petikan apoyando dan teknik iringan broken dalam lagu model. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara yang ditempuh mahasiswa semester I Sendratasik UNWIRA Kupang dalam memainkan ansambel gitar dasar dengan teknik broken dan apoyando. Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa semester I dalam mengetahui materi tentang ansambel gitar dengan teknik broken dan apoyando, dan secara teoritis dapat sebagai refrensi untuk penelitian berikutnya serta memberikan sesuatu yang baik bagi Universitas. Sasaran penelitian adalah semester I Program Studi Sendratasik UNWIRA Kupang. Data-data yang diperlukan diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumnetasi. Data yang terkumpul kemudian direduksi dan dideskripsi secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir semua anggota minat gitar mampu bermain ansambel gitar. Berbagai cara telah dilakukan oleh peneliti yakni, membimbing anggota secara individual dan yang lamban dibimbing secara khusus serta frekuensi latihan diperbanyak. Dengan cara-cara tersebut maka proses pembelajaran ansambel gitar dasar mencapai hasil yang maksimal dan semua anggota mampu memainkan ansambel gitar dengan baik dan benar. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi seperti kesalahan tempo pada saat permainan . Saran yang dikemukakan yaitu para anggota harus berlatih menggunakan hitungan atau ketukan agar tempo lagu tidak terlalu cepat.} }