@thesis{thesis, author={Hutagalung Isnaini}, title ={Analisis Sentimen untuk Memprediksi Pengaruh Penggunaan Gadget terhadap Pendidikan dengan Metode Naive Bayes}, year={2024}, url={http://repository.upbatam.ac.id/6229/}, abstract={Di era kemajuan teknologi saat ini, semua orang memerlukan teknologi komunikasi dan informasi. Semua orang mungkin memiliki gadget tertentu. Gadget adalah salah satu alat perangkat elektronik yang digunakan manuasia untuk berkomunikasi. Selain itu, perangkat ini sering digunakan untuk mengakses berbagai sumber berita, media sosial, sumber daya manusia, dan pekerjaan. Faktanya, gadget sering digunakan oleh remaja (12-21 tahun) dan orang dewasa atau lanjut usia (60 tahun ke atas). Bahkan lebih ironisnya, gadget juga sering diberikan kepada anak-anak balita (1-5 tahun). Sebagai penyempurnaan dari kurikulum 2013, program pembelajaran saat ini memiliki kurikulum merdeka. Kurikulum merdeka dapat memberi dampak positif pada siswa karena memungkinkan mereka untuk mengekspresikan diri dan mengeksplor bakat dan keinginan mereka. Namun, kurikulum ini juga dapat berdampak negatif karena membuat siswa tergantung pada teknologi seperti perangkat untuk belajar. Data mining adalah proses mengumpulkan semua informasi yang diperlukan dan menggunakan metode statistik untuk analisis data. Dalam penelitian ini, metode Naive Bayes digunakan untuk mengklasifikasikan hasil penelitian tentang pengaruh penggunaan gadget terhadap pendidikan. Naive Bayes adalah algoritma data mining dan bagian dari teknik klasifikasi data mining yang menggunakan teknik probabilitas dan statistik untuk memperkirakan atau memprediksi peluang yang akan terjadi berdasarkan peluang sebelumnya. Perangkat lunak yang digunakan dalam mengolah data pada penelitian ini adalah Aplikasi RapidMiner. Pengolahan data yang dilakukan menggunakan Software RapidMiner menghasilkan hasil data yang jumlah yang beranggapan Ya bahwa gadget memberikan dampak positif terhadap pendidikan adalah 85,71 % dan yang beranggapan Tidak bahwa gadget memberikan dampak positif sebesar 60% yang berarti bahwa penggunaan gadget dalam pendidikan sangat berdampak positif.} }