@thesis{thesis, author={Sibarani Roni Bintang T}, title ={Analisis FEE Audit Dan Tekanan Waktu Terhadap Kualitas Audit Pada Kantor Akuntan Publik Di Kota Batam}, year={2021}, url={http://repository.upbatam.ac.id/916/}, abstract={Kualitas audit adalah jaminan auditor bahwa laporan keuangan tidak memuat kekeliruan yang material ataupun mengandung kecurangan. Beberapa perihal yang dapat dilakukan klien untuk mengganggu kualitas audit demi menjaga nama baik perusahaannya yaitu dengan memberikan fee audit yang tinggi agar tidak melaporkan kecurangan pada laporan audit dan ditambah adanya tekanan waktu yang terbatas selama proses audit. Penelitian ini bertujuan guna menganalisis seberapa besar pengaruh fee audit dan tekanan waktu terhadap kualitas audit pada Kantor Akuntan Publik di Kota Batam. Metode analisis data yang dipakai yaitu analisis data kuantitatif dengan teknik regresi linear berganda dan diolah dengan aplikasi SPSS versi 25. Data dalam penelitian ini merupakan data primer dengan menggunakan data kuesioner serta diukur menggunakan skala likert. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik di Kota Batam yang terdaftar di Directory Institut Akuntan Publik tahun 2020. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh dimana semua populasi menjadi sampel. Analisis data yang digunakan adalah pengujian instrumen (uji validitas dan reliabilitas), analisis deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinieritas dan uji heteroskedastisitas), analisis regresi linier berganda dan pengujian hipotesis (uji parsial, uji simultan dan uji determinasi R2 ). Hasil parsial pada penelitian ini menunjukkan fee audit berpengaruh signifikan pada kualitas audit, sedangkan pada variabel tekanan waktu tidak berpengaruh signifikan pada kualitas audit. Hasil uji simultan variabel fee audit dan tekanan waktu berpengaruh simultan terhadap kualitas audit. Hasil uji determinasi diperoleh nilai sebesar 0,126 yang berarti fee audit dan tekanan waktu memberikan pengaruh yakni 12,6% terhadap kualitas audit dan sisanya sebesar 87,4% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain.} }