@thesis{thesis, author={AINI NUR}, title ={PERAN GURU PPKn DALAM MENINGKATKAN MORALITAS SISWA KELAS XI IPS DI MADRASAH ALIYAH WALISONGO GENDING TAHUN PELAJARAN 2020-2021}, year={2020}, url={http://repository.upm.ac.id/1809/}, abstract={Peran guru sangat dibutuhkan dalam meningkatkan moralitas siswa, maka dari itu peneliti masih menemukan beberapa guru yang masih belum memiliki peran yang kurang baik di Madrasah Aliyah Walisongo Gending sehingga berdampak kepada perbuatan (moral) siswa dan siswinya. Dari sinilah peneliti tertarik untuk mengungkapkan masalah Peran Guru PPKn Dalam Meningkatkan Moralitas Siswa Kelas XI IPS Di Madrasah Aliyah Walisongo Gending Tahun Pelajaran 2020-2021. Bertolak dari konteks yang terjadi maka dalam penelitian ini difokuskan pada 3 permasalah: (1) Apa saja peran guru PPKn dalam meningkatkan moralitas siswa kelas XI IPS di Madrasah Aliyah Walisongo Gending, (2) Upaya apa saja yang sudah dilakukan guru PPKn dalam meningkatkan moralitas siswa kelas XI IPS di Madrasah Aliyah Walisongo Gending, (3) Kendala apa saja yang dihadapi guru PPKn dalam meningkatkan moralitas siswa kelas XI IPS di Madrasah Aliyah Gending. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian yang dipilih adalah Madrasah Aliyah Walisongo Gending. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti antara lain: observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif, sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian bahwa peranan guru PPKn sangat penting terutama dalam mengajar, membimbing, mendidik serta melatih peserta didik disiplin serta mewujudkan sikap moral guna mencetak generasi yang baik dimana setiap perbuatannya lebih terarah dan dapat diterima dengan baik dilingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat. Dalam mendidik serta membimbing siswa menjadi lebih baik tidak selamanya berjalan dengan baik terutama dalam meningkatkan moralitas siswa. Selalu ada kendala yang dihadapi oleh guru dalam proses pendidikan, kendala tersebut berupa faktor internal (dari dalam) dan faktor eksternal (dari luar) diri siswa itu sendiri. Oleh karena itu guru dijadikan panutan dan memberi contoh baik kepada peserta didiknya.} }