@thesis{thesis, author={PRAMESTI ROCHADILAH ARTHA}, title ={IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN UNTUK ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (SLOW LEARNER) KELAS IV DI SDN JATIURIP 1 KABUPATEN PROBOLINGGO}, year={2023}, url={http://repository.upm.ac.id/4778/}, abstract={Pembelajaran untuk anak berkebutuhan khusus sebenarnya membutuhkan rencana, pendekatan unik yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing anak. Guru di sekolah harus menciptakan pembelajaran bagi siswa berkebutuhan khusus dengan mempertimbangkan kondisi siswa sehingga dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Kerangka pembelajaran difokuskan pada kebutuhan anak slow learner dan menggali kemampuan diri anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran yang efektif dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat serta solusi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan hasil belajar peserta didik slow learner kelas IV di SDN Jatiurip I Kabupaten Probolinggo. Penelitian deskriptif dengan metodologi kualitatif merupakan jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini. Penelitian deskriptif digambarkan sebagai penelitian yang menggambarkan data yang telah dikumpulkan untuk dianalisis. Penelitian deskriptif digunakan dalam penelitian ini karena bertujuan untuk mengidentifikasi apa yang terjadi di lapangan. Berdasarkan hasil temuan bahwasanya tidak adanya guru pendamping khusus dan kurangnya alat peraga seperti media pembelajaran selain itu juga kondisi internal pada anak slow learner yakni kondisi keluarga atau lingkungan di sekitar. Sedangkan faktor pendukung untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik yaitu motivasi dari orang tua, kerja sama antara rekan guru untuk mencapai hasil pembelajaran dan prestasi belajar yang maksimal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa adanya ruang sumber, sharing antara orang tua dan guru, kerjasama antara guru kelas dengan guru lain dalam penyusunan kurikulum, dan tingkat kenyamanan anak slow learner di lingkungan belajar semuanya mendukung. strategi pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berpikir anak slow learner.} }