@thesis{thesis,
		author={TANJUNG  MAYSAROH},
		title ={PENGARUH PERSONAL KNOWLEDGE, JOB PROCEDURE DAN TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN
RSUD KABUPATEN ROKAN HULU},
		year={2020},
		url={http://repository.upp.ac.id/1475/},
		abstract={Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui:  (1)  pengaruh  personal  knowledge secara parsial terhadap kinerja karyawan di RSUD Kabupaten Rokan Hulu, (2) pengaruh job prosedure secara parsial terhadap kinerja karyawan di RSUD Kabupaten Rokan Hulu (3) pengaruh teknologi informasi secara parsial terhadap kinerja karyawan di RSUD Kabupaten Rokan Hulu (4) pengaruh personal knowledge,  job  prosedure,  dan  teknologi  informasi  secara  simultan  terhadap kinerja karyawan di RSUD Kabupaten Rokan Hulu. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif. Metode pengumpulan data pada penelitian ini melalui pembagian kuesioner. Sampel dalam penelitian ini adalah 75 orang karyawan RSUD  Kabupaten  Rokan   Hulu.   Teknik   sampling   yang   digunakan   adalah accidental  sampling  yaitu  penentuan sampel  berdasarkan  kebetulan  siapa saja yang ditemui yang sesuai dengan kriteria penelitian. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu uji regresi linier berganda, koefisien determinasi dan uji hipotesis yang terdiri dari uji t dan Uji F. Dari hasil analisis regresi linier berganda didapat ketiga variabel personal knowledge, job prosedure dan teknologi informasi) memiliki pengaruh positif masing-masing sebesar 0,076, 0,611 dan
2,257. Pengujian hipotesis dengan menggunakan uji t menunjukkan bahwa hanya variabel job  prosedure  dan  teknologi  informasi  yang  berpengaruh  positif  dan signifikan terhadap kinerja karyawandengan nilai signifikansi < 0,05. Kemudian melalui uji F diketahui bahwa variabel personal knowledge, job prosedure dan teknologi informasi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi sebesar 0.000. Dalam uji koefisien determinasi dapat diketahui bahwa 61,0% kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh variabel personal knowledge, job prosedure dan teknologi informasi, sedangkan sisanya 39% dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini atau sebab-sebab yang lain diluar model.}
		}