@thesis{thesis, author={ADI WINATA SURYA ACA114008 and Ardo Subagjo 195909011985031002 and Yupito 19620709 198603 1 001}, title ={IDENTIFIKASI KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PROGRAM LINEAR SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 CEMPAGA}, year={2020}, url={http://repository.upr.ac.id/395/}, abstract={ABSTRAK Surya, Adi Winata. 2020: Identifikasi Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Materi Program Linear Siswa Kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Cempaga. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan MIPA, FKIP, Universitas Palangka Raya. Pembimbing: (1) Drs. Ardo Subagjo, M.Pd, (2) Drs. Yupito, M.Pd. Kata Kunci: Identifikasi, Kesalahan, Program Linear. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Cempaga dalam menyelesaikan soal cerita program linear masih kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan yang dilakukan siswa dan penyebab siswa melakukan kesalahan dalam menyelsaikan soal cerita program linear. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Cempaga sebanyak 25 siswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes dan wawancara, instrument yang digunakan adalah soal tes dan pedoman wawancara. Soal tes berupa 4 butir soal tes uraian yang divalidasi 3 orang raters. Dari hasil telaah tiga orang raters tersebut seluruh soal dinyatakan dapat digunakan untuk mengambil data. Setelah tes dipilih 3 siswa untuk diwawancarai. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan perpanjang pengamatan, peningkatan ketekunan, dan triangulasi. Kemudian teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penilitian, kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita program linear yaitu: (a) Kesalahan siswa memahami soal cerita masing-masing dari ke empat soal cerita 64%+52%+48%+36%, maka secara keseluruhan rata-rata kesalahan siswa dalam memahami soal cerita (50%), siswa tidak dapat mencari informasi yang penting saat membaca soal cerita, (b) Kesalahan siswa membuat model matematika masing-masing dari ke empat soal cerita 64%+52%+48%+36%, maka secara keseluruhan rata-rata kesalahan siswa dalam memahami soal cerita (50%), siswa tidak mengerti maksud dari pertanyaan, tidak dapat melakukan permisalan serta tidak tahu langkah untuk melakukan penyelsaian dalam soal cerita, (c) Kesalahan siswa melakukan perhitungan masing-masing dari ke empat soal cerita 56%+44%+40%+32%, maka secara keseluruhan rata-rata kesalahan siswa dalam memahami soal cerita (43%), siswa kurang teliti dalam perhitungan khususnya pada operasi hitung pembagian dan operasi perkalian, (d) Kesalahan siswa membuat kesimpulan masing-masing dari ke empat soal cerita 56%+44%+40%+32%,maka secara keseluruhan rata-rata kesalahan siswa dalam memahami soal cerita (43%), karena siswa kurang tepat mengembalikan hasil perhitungan kedalam konteks soal cerita.} }