@thesis{thesis, author={Ningsih Endang Yuliati}, title ={HUBUNGAN TINGKAT SPRITUALITAS DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA DI PUSKESMAS TEJA KABUPATEN PAMEKASAN}, year={2019}, url={http://repository.wiraraja.ac.id/1612/}, abstract={Lansia sebagai tahap akhir dari siklus kehidupan manusia, sering diwarnai dengan kondisi hidup yang tidak sesuai dengan harapan,sehingga mengalami gangguan mental seperti depresi. Permasalahan yang terjadi pada lansia di puskesmas teja yaitu diantaranya ketidaksiapan lansia dalam mengahadapi pensiun, kebanyakan dari mereka dispelekan keluarganya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Tingkat Spritualitas dengan Tingkat Depresi Pada Lansia di Puskesmas Teja Kabupaten Pamekasan. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik, dengan desain penelitian Cross-Sectional. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data primer dan sekunder yaitu dengan cara survey, kuesioner dan wawancara. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalan lansia yang ada di puskesmas teja pamekasan kabupaten pamekasan sebanyak 60 orang lansia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapatkan responden yang mengalami depresi ringan (25,0%) dan spiritualitas tinggi (41,7%). Hasil uji statistik dengan uji korelasi spearman menggunakan aplikasi SPSS 15,0 didapatkan hasil signifikan uji (p):0,01 dengan ?:0,05. Nilai p-value kecil dari pada ? (0,01<0,05). Hal tersebut berarti H0 ditolak artinya ada hubungan tingkat spritualitas dengan tingkat depresi pada lansia di puskesmas teja kabupaten pamekasan. Seseorang akan mencari dukungan dari keyakinan agama dan spritualnya ketika mereka mengalami stres. Dukungan tersebut penting agar depresi pada lansia bisa menerima keadaan yang dialaminya, bagi usia lanjut yang dalam masa depresi. Selain untuk perlindungan terhadap tubuh, sholat, berdoa, ikhtiar dan membaca kitab suci Al Quran juga dapat membantu memenuhi kebutuhan spiritual. Kata kunci : lansia, spritualitas, depresi} }