@thesis{thesis, author={EKAWATI FEBRIANA}, title ={STRATEGI PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DI KECAMATAN BATUAN}, year={2016}, url={http://repository.wiraraja.ac.id/744/}, abstract={Kantor Kecamatan Batuan dilihat dari segi sarana daan prasaran memang sangat kurang masih banyak yang belum tersedia secara lengkap dan memadai para pekerja untuk bekerja lebih maksimal dalam mencapai suatu tujuan bersama. Sehingga dengan ketidak tersediannya sarana dan prasarana yang kurang hal ini dapat menjadi dapat meenjadi menghambat dalam kinerja para karyawan di Kecamatan Batuan. Maka didalam kantor Kecamatan Batuan harus disediakan sarana dan prasarana yang lengkap agar dengan adanya fasilitas yaang lengkap dari sarana dan prasarana dapat menjadi penunjang untuk lebih meningkatkan kinerja dan dapat mencapai tujuan secara maksimal. Sarana dan prasaran sangat dibutukhkan dalam sebuah kantor, maka hal ini di kantor kecamatan batuan dibuthkannya adanya pengembangan sarana dan prasarana agar dapat lebih memadai sarana dan prasarana yang masih kurang atau yang belum ada Tujuan dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui strategi pengembangan Sarana dan Prasarana dalam meningkatkan kinerja pegawai di Kecamatan Batuan yang diharapkan nantinya dapat memberikan manfaat baik bagi peneliti, institusi, maupun pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif yang memfokuskan pada : 1) Strategi Agresif, 2) Strategi Inovatif, 3) Strategi Prefentif, dan 4) Strategi Pasif. Lokasi dalam penelitian ini berlokasi di Kantor Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Sumenep. Analisis data bersifat analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, analisa dan pembahasan yang telah dipaparkan diatas, maka kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ialah: 1) Strategi Agresif dalam pengembangan sarana prasarana di Kecamatan Batuan Sumenep sulit untuk diterapkan, hal ini dikarenakan sebagai organisasi publik yang tidak memungkinkan menggunakan strategi agresif 2) Strategi Inovatif, yang digunakan dalam pengembangan sarana prasarana di Kecamatan Batuan Sumenep masih belum mencerminkan pembaharuan sebagaimana yang menjadi penekanan dari strategi inovatif. 3) Strategi Prefentif, Wujud nyata dari telah diterapkannya strategi ini di Kecamatan Batuan Sumenep ialah adanya koreksi dan evaluasi atas program pengembangan sarana prasarana yang telah dilakukan. Disamping itu juga ada pemeliharaan atas sarana prasarana yang dimiliki Kecamatan Batuan dengan anggaran pemeliharaan serta pegawai yang bertugas khusus sebagai pengurus sarana prasarana. 4) Strategi Pasif, strategi pasif ini dipandang sebagai salah satu strategi yang paling memungkinkan untuk diterapkan di Kecamatan Batuan. Hal ini dikarenakan Kecamatan Batuan Sumenep dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Program pengembangan sarana prasarana di Kecamatan Batuan selama ini yaitu pengadaan telah menjadi kegiatan rutinitas yang telah diagendakan setiap tahunnya.} }