@thesis{thesis,
		author={Kumala Hati  Anita and Sagita Utami  Desy and Yuswantina  Richa},
		title ={PENGETAHUAN DAN SIKAPS-1 MAHASISWA PROGRAM
STUDI FARMASI ANGKATAN2016 DAN 2017 UNIVERSITAS
NGUDI WALUYO UNGARAN TERHADAP UPAYA

PENCEGAHAN TUBERKULOSIS},
		year={2020},
		url={http://repository2.unw.ac.id/1064/},
		abstract={Latar Belakang: Menurut WHO dalam Global Tuberculosis Report
2017,Tuberkulosis Paru merupakan salah satu penyakit dari 10 penyebab
kematian didunia termasuk Indonesia dan salah satu negara penderita
tuberkulosis terbanyak didunia. Untuk dapat menanggulangi Tuberkulosis secara
efektif diperlukan pengetahuan dan sikap yang baik tentang TB khususnya pada
mahasiswa di bidang kesehatan.
Tujuan: Mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap mahasiswa S-1 program studi
Farmasi angkatan 2016 dan 2017 universitas Ngudi Waluyo terhadap upaya
pencegahan tuberkulosis.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan pengambilan
data menggunakan kuisoner yang terdiri dari 2 aspek yaitu pengetahuan mengenai
tuberkulosis dan sikap terhadap upaya pencegahan tuberculosis dengan
menggunakan sampel sebanyak 100 responden yang terdiri dari angkatan 2016
dan 2017 yang dianalisis menggunakn Chi Square.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan 80% mahasiswa Farmasi memiliki
pengetahuan baik, 18% berpengethauan cukup dan 2% berpengetahuan kurang
tentang TB. Tingkat pengetahuan angkatan 2016 dan 2017 menunjukkan tidak ada
perbedaan yang siginifikan yaitu 0.127(Asym.Sig.>0.05).Pada aspek sikap
terhadap upaya pencegahan TB mayoritas responden menunjukkan sikap kurang
sebanyak 55%, cukup seabnyak 33% dan baik sebanyak 12%.Sikap pada angkatan
2016 dan 2017 menunjukkan ada perbedaan yang siginifikan yaitu
0.008(Asym.Sig.>0.05).
Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian mahasiswa S-1 Farmasi UNW
Ungaran tentang tuberculosis memiliki tingkat pengetahuan yang baik tinggi
sebanyak 80%. Pada aspek sikap terhadap upaya pencegahan tuberculosis
sebagian besar memiliki sikap kurang sebanyak 70%.

Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, tuberkulosis, upaya pencegahan}
		}