@thesis{thesis, author={Pradhita Ardiantari Feliana and Retno Karminingtyas Sikni}, title ={EVALUASI PENGGUNAAN ANTIHIPERTENSI DI PUSKESMAS PUDAK PAYUNG KOTA SEMARANG TAHUN 2020}, year={2021}, url={http://repository2.unw.ac.id/1511/}, abstract={Latar Belakang : Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah secara menetap. Kasus penderita hipertensi akan meningkat di tahun 2025 dengan jumlah penderita wanita lebih banyak 30% dari keseluruhan penduduk di dunia. Penelitian bertujuan untuk mengetahui ketepatan penggunaan obat antihipertensi. Metode : Metode yang digunakan merupakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif menggunakan data sekunder yaitu data rekam medis. Sampel sebanyak 57 pasien hipertensi dengan penyakit penyerta yang mendapatkan terapi pengobatan antihipertensi di Puskesmas Pudak Payung tahun 2020. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil : Sebanyak 38 pasien (67%) berjenis kelamin perempuan dan sebanyak 19 pasien (33%) berjenis kelamin laki-laki dengan rentang usia paling banyak yaitu 56-65 tahun sebanyak 25 pasien (44%). Penyakit penyerta yang paling banyak diderita adalah diabetes mellitus sebanyak 34 pasien (60%). Obat antihipertensi tunggal yang paling banyak digunakan adalah golongan CCB (amlodipin) sebanyak 46 pasien (80%), kombinasi 2 antihipertensi golongan CCB (amlodipin) dengan diuretik loop (furosemide) sebanyak 5 pasien (9%) dan kombinasi 3 antihipertensi sebanyak 1 pasien (2%). Hasil evaluasi penggunaan antihipertensi didapatkan sebanyak 57 pasien (100%) tepat pasien, 51 pasien (89%) tepat obat, dan 56 pasien (98%) tepat dosis. Kesimpulan : Obat antihipertensi tunggal yang paling banyak digunakan adalah golongan CCB (amlodipin) sebanyak 46 pasien (80%). Ketepatan penggunaan obat antihipertensi pada pasien hipertensi dengan komorbiditas sebanyak 57 pasien (100%) tepat pasien, sebanyak 51 pasien (89%) tepat obat, dan sebanyak 56 pasien (98%) tepat dosis. Kata kunci : hipertensi, antihipertensi, evaluasi} }