@thesis{thesis, author={Apriyatmoko Raharjo and Olief Syafrudin Rizal}, title ={PERBEDAAN PRAKTIK CUCI TANGAN PAKAI SABUN UNTUK PENCEGAHAN PENYEBARAN VIRUS CORONA SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE EMOTIONAL DEMONSTRATION PADA REMAJA DI KELURAHAN NGEMPON KECAMATAN BERGAS}, year={2021}, url={http://repository2.unw.ac.id/1549/}, abstract={Latar Belakang : Praktik Cuci Tangan Pakai Sabun belum menjadi suatu kesadaran bagi sebagian besar remaja. Remja rentan terhadap penyakit COVID-19, maka dibutuhkan peningkatan kesadaran akan pentingnya CTPS diantaranya melalui pendidikan kesehatan dengan emotional demonstration. Tujuan : Mengetahui Perbedaan praktik cuci tangan pakai sabun untuk pencegahan penyebaran virus corona sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan metode emotional demonstratation pada Remaja di Kelurahan Ngempon Kecamatan Bergas. Metode : Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif studi dengan desain pre experiment. Populasi dalam penelitian ini remaja SMP dan SMA di Kelurahan Ngempon Kecamatan Bergas dengan sampel 33 orang diambil dengan teknik Multistage Rondom Sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisis dengan uji wilcoxon rank test. Hasil : Responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan dengan metode emotional demonstratation mempunyai jumlah skor praktik cuci tangan untuk pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) rata-rata sebesar 19,1212 dan setelah diberikan intervensi sebesar 22,54. Ada perbedaan praktik cuci tangan pakai sabun untuk pencegahan penyebaran virus corona sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan metode emotional demonstratation pada remaja di Kelurahan Ngempon Kecamatan Bergas, dengan p value (0,000). Saran : Pendekatan emosional dalam pendidikan kesehatan perlu dikembangkan dalam peningkatan kemampuan motorik pada remaja} }