@thesis{thesis, author={Jauhani Anggi and Purbowati Purbowati and Septiar Pontang Galeh}, title ={TINGKAT KESUKAAN DAN KANDUNGAN SERAT PADA FORMULASI BISKUIT KACANG HIJAU DAN BEKATUL}, year={2020}, url={http://repository2.unw.ac.id/770/}, abstract={Latar Belakang : Biskuit merupakan salah satu produk olahan makanan kering berkadar air rendah sebagai salah satu makanan selingan. Kacang hijau dan bekatul merupakan komoditas pangan lokal tinggi serat yang dapat diolah menjadi biskuit. Tujuan: Untuk mengetahui tingkat kesukaan dan kandungan serat pada formulasi biskuit kacang hijau dan bekatul. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian pre experimental design. Menggunakan 25 panelis agak terlatih. Formulasi biskuit terdiri dari 3 yaitu, formula 1 tepung terigu : kacang hijau (40% : 60%), formula 2 tepung terigu : kacang hijau : bekatul (40% : 30% : 30%), dan formula 3 tepung terigu : bekatul (40% : 60%). Kemudian diuji kesukaan dan uji kandungan serat dengan metode gravimetri. Analisis statistik tingkat kesukaan menggunakan uji Kruskal-Wallis, dengan tingkat kesukaan ?=0,05 Hasil: Ada perbedaan kesukaan antara ketiga formula. Hasil uji beda pada biskuit kacang hijau dan bekatul terdapat perbedaan pada komponen rasa, aroma, dan tekstur dikarenakan hasil p<0.05, sedangkan komponen warna tidak terdapat perbedaan nilai p>0.05. Kandungan serat tertinggi terdapat pada formula 2. Simpulan: Ada perbedaan komponen rasa, aroma, dan tekstur yang telah diujikan ke panelis namun tidak ada perbedaan pada komponen warna. Biskuit formula 2 memiliki kandungan serat paling tinggi.} }