@thesis{thesis, author={Puspita Sari Lilis and Retno Karminingtyas Sikni and Wahyudi Andrey}, title ={POLA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADAPASIEN DEMAM TIFOID DI INSTALASI RAWATINAP RUMAH SAKIT}, year={2020}, url={http://repository2.unw.ac.id/899/}, abstract={Latar Belakang : Demam tifoid merupakan suatu penyakit akut yang disebabakan oleh infeksi bakteri Salmonella entericakhususnya turunannya, Salmonella typhi.Tingkat kejadian demam tifoid di Indonesia masih tinggi yaitu sekitar 358/100.000 penduduk pedesaan dan 810/100.000 penduduk perkotaan per tahun. Antibiotik merupakan pengobatan utama dalam penanganan demam tifoid. Tujuan review ini untuk mengetahui pola penggunaan antibiotik pada pasien demam tifoid di Instalasi rawat inap rumah sakit.Metode : Review ini menggunakan desain observasional (non eksperimental) dengan pendekatan retrospektif. Pengumpulan data menggunakan teknis penggabungan dan membandingkan data dari kelima artikel yang digunakan.Hasil : Berdasarkan karakteristik jenis kelamin pasien tidak ada perbedaan antara pasien perempuan dan laki-laki. Sedangkan rentan usia yang paling banyak mengalami demam tifoid 15-55 tahun. Berdasarkan pola antibiotik yang paling banyak digunakan adalah golongan cephalosporin terutama ceftriaxone. Rute pemberianantibiotikyang paling banyak secara intravena.Kesimpulan : Penggunaan antibiotik yang paling banyak digunakandari kelima artikeladalah golongan cephalosporin terutama ceftriaxone dengan rute pemberian secara intavena.} }