@thesis{thesis, author={Hadiati Hajah and Oktianti Dian and Retno Karminingtyas Sikni}, title ={PERBANDINGAN EFEKTIVITAS ANTIPLATELET TUNGGAL DAN KOMBINASI PADA PASIEN STROKE ISKEMIK DI BEBERAPA RUMAH SAKIT}, year={2020}, url={http://repository2.unw.ac.id/908/}, abstract={Latar Belakang : Stroke merupakan penyebab kematian tertinggi ketiga setelah penyakit kardiovaskuler dan kanker. Antiplatelet adalah salah satu terapi yang digunakan dalam tatalaksana stroke iskemik untuk mengurangi/mencegah kejadian stroke berulang dan kejadian kardiovaskular lainnya. Efek samping antiplatelet adalah perdarahan saluran cerna, sehingga dapat meningkatkan kematian. Pemberian terapi antiplatelet bisa menurunkan angka kejadian stroke berulang dari 68% menjadi 24%.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan efektivitas antiplatelet tunggal dan kombinasi pada pasien stroke iskemik dibeberapa rumah sakit meliputi kejadian stroke berulang dan kejadian efek samping. Metode : Penelitian ini dilakukan dengan metode studi literatur menggunakan lima artikel sebagai referensi yang berkaitan dengan judul dan permasalahan yang akan diteliti. Hasil : tidak ada perbedaan yang signifikan pada terapi antiplatelet tunggal maupun kombinasi dalam mengurangi kejadian stroke berulang. Namun terdapat pengaruh efek samping obat pada penggunaan terapi kombinasi yang lebih berpeluang mengiritasi gastrointestinal dibandingkan terapi antipatelet tunggal pada pasien stroke iskemik akut. Kesimpulan : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua terapi tersebut jika dilihat dari nilai value, P yang dihasilakan >0,05. Hasil bermakna jika nilai p value nya <0,05. Namun terdapat perbedaan pada terapi kombiasi yang menunjukkan lebih sedikit mengalami kejadian stroke berulang, infark miokard dan kematian atau dengan kata lain lebih efektiv dibandingkan terapi antiplatelet tunggal. Kata Kunci : Stroke Iskemik, Antiplatelet, Efek Samping Obat.} }