@thesis{thesis, author={Putri Luhurningtyas Fania and Retno Karminingtyas Sikni and Yogi Pebrian Lalu}, title ={KAJIAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAUN PECUT KUDA (Stachytarpheta jamaicensis L. Vahl) SEBAGAI KANDIDAT HERBAL PENINGKAT STAMINA}, year={2020}, url={http://repository2.unw.ac.id/931/}, abstract={Latar Belakang: Tanaman pecut kuda (Stachytarpheta jamaicensis L. Vahl) telah diketahui mempunyai aktiviats sebagai antioksidan. Efek ini beperan penting sebagai inhibitor yang bekerja menghambat oksidasi dan dapat menunda atau mencegah kerusakan akibat oksidasi sehingga dapat melindungi sel dari efek berbahaya radikal bebas dan dapat membantu peran daya tahan tubuh secara fisik untuk melawan infeksi sehingga tubuh tidak mudah lelah. Kandungan flavonid(quercetin) dan alkaloid mempengaruhi aktivitas farmakologinya sebagai antioksidan. Tujuan : Untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder, aktivitas antioksidan tanman pecut kuda dan potensi sebagi kandidat herbal peningkat stamina. Metode: Data yang digunakan yaitu data skunder, yang diperoleh dari studi literatur, yang dianlisis secara diskriptif dengan cara memaparkan hasil penlitian. Hasil: Sampel dapat diekstraksi menggunakan metode maserasi dan Supercritical fluid extraction (SFE) atau bisa disebut CO2 superkritis dengan pelarut etanol, metanol, CO2, n-heksan, etil asetat. Daun pecut kuda memiliki antioksidan yang tergolong sangat kuat dengan niali IC50 < 200?g/mL yaitu 12,91 ?g/mL. Kesimpulan: Daun pecutkudamemiliki kandungan flavonoid dan alkaloid. Kandungan antioksidannya tergolong sangat tinggi. Daun pecut kuda dapat menurunkan kelebihan radikal bebas, sehingga berpotensi dapat meningkatkankan satmina. Kata Kunci : Stachytarpheta jamaicensis L. Vahl, flavonoid (Quercetin), alkaloid , antioksidan, stimulan.} }