@thesis{thesis, author={Elvanderi Neva}, title ={UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL 70% DAN METANOL KULIT BUAH MANGGIS ( Garcinia mangostana L.) MENGGUNAKAN METODE DPPH}, year={2020}, url={http://repository2.unw.ac.id/954/}, abstract={Latar Belakang :Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L.) merupakan salah satu tanaman yang berkhasiat sebagai antioksidan. Kandungan metabolit sekunder dari ekstrak kulit buah manggis yang diduga berperan sebagai antioksidan yakni fenol dan antosianin. Sampel diekstraksi dengan metode maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 70% dan metanol. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh variasi pelarut ekstrak etanol 70% dan metanol kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap aktivitas antioksidan Metode : Penelitian berupa literature review dengan pendekatan meta analisis terhadap 5 literatur uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1- difenil-2-pikrilhidrazil) yang dinyatakan dalam parameter nilai IC50. Selanjutnya diambil kesimpulan sesuai tujuan penelitian yang ditetapkan. Hasil : Kandungan metabolit yang terkandung diantaranya fenol dan antosianin dengan nilai kadar total yang tertinggi pada ekstrak etanol 70% dengan nilai berturut-turut sebesar 155,86 mg/g dan 97,13 mg/100 gram. Hasil Aktivitas antioksidan ekstrak etanol 70% dan metanol dengan parameter IC50 berturut ? turut yakni 5,03 ?g/mL dan 8,5539 ?g/mL. Kesimpulan : Variasi pelarut etanol 70% dan metanol mempengaruhi aktivitas antioksidan. Ekstrak etanol 70% kulit buah manggis memiliki aktivitas antioksidan lebih tinggi dibandingkan ekstrak metanol kulit buah manggis.} }