@thesis{thesis, author={Ardiyani VM and Kurniawan and Sutriningsih A}, title ={Hubungan Pemberian Latihan Range Of Motion Terhadap Kekuatan Otot Pada Pasien Post Operasi Fraktur Tertutup Di Ruangan Rawat Inap RS Bhayangkara Hasta Brata Batu}, year={2021}, url={}, abstract={Patah tulang yang disebabkan oleh trauma atau bagian fisik merupakan fratur. Latihan ROM cara untuk melatih otot yang alami operasi fraktur. Jadi tujuan unytuk ketahui hubungan pemberian latihan range of motion terhadap kekuatan otot pada pasien post operasi fraktur tertutup di Ruangan Rawat Inap RS Bhayangkara Hasta Brata Batu. Pra eksperimental desain dalam penelitian dan one-group pra-post cara pendekatan dalam penelitian ini. sekitar 21 pasien sampel dalam penelitian ini post operasi fraktur tertutup dengan penentuan menggunakan accidental sampling. instrumen berupa lembar observasi kekuatan otot adalah tehnik dalam pengumpulan data. Uji paired te test adalah tehnik yang digunakan dalam analisa data. Jadi didapatkan hasil dalam penelitian ini yaitu setelah dilakukan latihan ROM kekuatan 15 (71,4%) responden mengalami poordan kekuatan otot sesudah pemberian latihan range of motion sebagian besar 13 (61,9%) responden mengalami good. Hasil analisa data yaitu p value = (0,000) < (0,050) artinya ada hubungan diberinya latihan ROM trhdp kekuatan otot pada pasien post operasi fraktur tertutup di Ruangan Rawat Inap RS Bhayangkara Hasta Brata Batu. Berdasarkan hasil penelitian maka pasien post operasi fraktur tertutup perlu melakukan latihan range of motionselama 10 menit setiap pada pagi, siang dan sore dalam waktu 7 hari secara rutin untuk meningkakatkan kekuatan otot dan mempercepat kesembuhan.} }