@thesis{thesis, author={Ardho Mahamada}, title ={HUBUNGAN KADAR SERUM GLUTAMIC OKSALOASETAT TRANSAMINASE DENGAN LAMA PERAWATAN PASIEN INFARK MIOKARD AKUT DI RSUP DR. M. DJAMIL PERIODE JANUARI – DESEMBER 2013}, year={2015}, url={http://scholar.unand.ac.id/977/}, abstract={Infark Miokard Akut (IMA) merupakan salah satu penyebab kematian utama di dunia. Beberapa enzim, salah satunya Serum Glutamic Oksaloasetat Transaminase (SGOT), dilepaskan pada saat proses terjadinya infark miokard. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan kadar SGOT dengan lama perawatan pasien IMA yang hasilnya dapat digunakan sebagai penentuan perawatan pasien Infark. Penelitian ini merupakan studi analitik retrospektif dengan desain cross sectional menggunakan data sekunder dari rekam medik 51 pasien IMA yang dirawat di Cardio Vascular Care Unit (CVCU) RSUP dr M. Djamil Padang periode Januari- Desember 2013. Hasil penelitian menunjukkan rerata kadar SGOT 187,529 ± 133,6 μ/L. Hasil analisis dengan uji korelasi Spearman menunjukkan terdapat korelasi positif antara kadar serum SGOT dengan lama rawat pasien IMA di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Korelasi tersebut bernilai sedang dan bermakna secara statistik (r=0,437, p<0,05). Hal ini menunjukkan semakin tinggi kadar SGOT serum pasien, semakin meningkat lama rawat pasien tersebut. Kata Kunci : Infark Miokard Akut, SGOT, Lama Rawat} }