@thesis{thesis, author={Fika Leony Ferlita}, title ={SKRIPSI KATA SAPAAN KEKERABATAN BERBAHASA MINANGKABAU DI NAGARI PONDOK PARIAN KECAMATAN LUNANG KABUPATEN PESISIR SELATAN TINJAUAN: SOSIOLINGUISTIK}, year={2021}, url={http://scholar.unand.ac.id/98054/}, abstract={ABSTRAK Penelitian ini berjudul ?Kata Sapaan Kekerabatan Berbahasa Minangkabau di Nagari Pondok Parian Kecamatan Lunang Kabupaten Pesisir Selatan? Penelitian ini menggunakan teori sosiolinguistik. Prodi Sastra Minangkabau Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas, Padang 2021. Masalah yang akan dijelaskan pada skripsi ini adalah tentang bentuk penggunaan kata sapaan kekerabatan. Tujuan dari penelitian ini pertama yaitu, mendeskripsikan kata sapaan kekerabatan berbahasa Minangkabau yang digunakan oleh masyarakat di Nagari Pondok Parian. Kedua yaitu menganalisis fungsi kata sapaan kekerabatan di Nagari Pondok Parian. Penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap yaitu, pertama : pengumpulan data, yang dilakukan menggunakan metode simak dan metode cakap. Teknik dasar yang digunakan adalah teknik sadap. Dan teknik lanjutannya menggunakan teknik SLC, dan dilanjutkan menggunakan teknik rekam dan catat. Kedua: analisis data, penelitian ini menggunakan metode menggunakan metode padan pragmatik dan padan translasional. Dan teknik lanjutannya Teknik Hubung Banding (HBB) dan Teknik Hubung Banding Menyamakan (HBS), Ketiga: penyajian hasil penelitian, yaitu menggunakan metode informal. Sumber data penelitian ini adalah masyarakat asli Nagari Pondok Parian Kecamatan Lunang Kabupaten Pesisir Selatan. Ditemukan bentuk kata sapaan berdasarkan kekerabatan di Nagari Pondok Parian terdapat sebanyak 58 kata, yaitu puyang, nenek, ayek, nun, gaek, ibung, mak, bunda, amak, mak su, mak tih, mak cik, mak ndah, wan, cu, andung, tih, ngah, udoa, abang, kak lung, buyong, bosu, nen atau onen, uning, ne, caning, nah, kakak, ayuk, supek, sebut nama, pik, adik, sebut nama, cucong, sebut nama, dai, bak, ayah, pak aku, apa, etek, uni, mak ngah, mak cik, mak su, mak wo, pak cik, pak dang, pak wo, nak, mantung, sebut nama, pak, bak, mak, udoa, onang, onen, matuo, etek, dan ante. Sapaan-sapaan dalam tuturan masyarakat Nagari Pondok Parian dipengaruhi oleh hubungan kekerabatan karena keturunan dan perkawinan. Kata kunci : Kata sapaan, Hubungan kekerabatan, Nagari Pondok Parian} }