@thesis{thesis, author={Novia Susanti}, title ={GERAK PEMBANGUNAN NAGARI PAGADIH KECAMATAN PALUPUH DALAM MENGENTASKAN KETERISOLIRAN DAN KETERTINGGALAN 2001-2019}, year={2021}, url={http://scholar.unand.ac.id/98579/}, abstract={ABSTRAK Skripsi ini berjudul ?Gerak Pembangunan Nagari Pagadih Kecamatan Palupuh Dalam Mengentaskan Keterisoliran dan Ketertinggalan 2001-2019. Nagari Pagadih merupakan sebuah wilayah yang masih tergolong terisolir yang dapat dilihat dari letak geografisnya, dimana wilayah Pagadih teretak di perbukitan dan jauh dari pusat pemerintahan serta infrastruktur jalan yang tidak memadai untuk menjangkau nagari tersebut. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk menjelaskan tentang kondisi Nagari Pagadih serta upaya-upaya yang dilakukan Pemerintahan Nagari beserta masyarakatnya untuk melakukan perubahan-perubahan dalam upaya untuk keluar dari zona keterisoliran yang menyebabkan Nagari Pagadih menjadi tertinggal dibandingkan dengan nagari yang lain. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metodesejarah.Terdiri dari empat tahap yaitu heuristik (pengumpulan data), kritik sumber,interpretasi (menafsirkan data), dan yang terakhir historiografi (penulisan).Pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan lapangan melalui metodesejarah lisan yaitu wawancara. Sumber yang didapat di kritik dengan tujuanmenguji kebenarannya. Setelah itu dilakukan interpretasi atau penafsiran darisumber. Kemudian tahap akhir dilakukan historiografi atau penulisan. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa Nagari Pagadih masih terisolir dan tertinggal disebabkan oleh letak geografis nagari yang berada pada perbukitan dan pedalaman dengan akses yang berupa infrastruktur jalan yang sangat terbatas, minimnya Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia yang dimiliki. Faktor lainnya juga terlihat pada sektor ekonomi masyarakat yang didominasi oleh pertanian. Berbagai upaya dilakukan Pemerintahan Nagari beserta masyarakatnya untuk keluar dari zona keterisoliran yang menyebabkan Nagari Pagadih tertinggal dibandingkan daerah daerah lainnya. Secara bertahap pembangunan fisik maupun non fisik terus digalakkan oleh pemerintahan nagari beserta masyarakatnya. Pembangunan fisik yang dimaksud dapat dilihat dari adanya gedung-gedung sekolah, pasar, jalan, dan pemerataan listrik. Sedangkan untuk pembangunan non fisik atau mental terus dikembangkan salah satunya melalui sanggar seni dengan nama Sarasah Maimbau. Sanggar ini diketuai oleh Madrid Ramadhan, beliau merupakan lulusan dari Universitas Negeri Padang dan menjadi staf Kantor Wali Nagari Pagadih. Sanggar ini dimanfaatkan sebagai sebuah media transfer ilmu non formal. Kegiatan sanggar berupa pengembangan seni musik, seni peran, randai dan seni anyaman tradisional. Kata Kunci: Nagari, Pembangunan, Sanggar, Pemerintah, Terisolir} }