@thesis{thesis, author={Tudhonny Achsan}, title ={PENGARUH PEMBERIAN FISIOTERAPI DADATERHADAP RESPRATORY RATE PADA PASIEN BRONKOPNEUMONIA DI RUANG ANGGREK RSUD dr. SOEGIRI LAMONGAN}, year={2021}, url={http://www.repository.umla.ac.id/1628/}, abstract={ABSTRAK Tudhonny, Achsan. 2021, Pengaruh Pemberian Fisioterapi Dada terhadap Respratory rate Pada Pasien Bronkopneumonia Di Ruang Anggrek RSUD dr. Soegiri Lamongan Skripsi Program Studi S1 Keperawatan Universitas Muhammadiyah Lamongan. Pembimbing (1) Dadang Kusbiantoro, S. Kep., Ns. M. Si (2) Sylvi Harmiardillah, S. Kep., Ns., M. Kep. Anak merupakan masa dimana organ-organ tubuhnya belum berfungsi secara optimal sehingga anak lebih rentan terhadap penyakit. Salah satu penyakit yang sering menyerang anak adalah bronkopneumonia. Data yang diperoleh dari Ruang Anggrek RSUD dr. Soegiri Lamongan pada tahun 2019 total jumlah pasien rawat inap penderita bronkopneumonia sebesar 298. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh pemberian fisioterapi dada terhadap status respratory rate pada pasien bronkopneumonia di Ruang Anggrek RSUD Dr. Soegiri Lamongan Desain penelitian menggunakan metode Pre Eksperimental design dengan pendekatan one group pre test and post test. Sampling yang digunakan consecutive sampling. Uji analisis data menggunakan Paired t- test Hasil penelitian didapatkan Status Respratory rate pada klien Bronkopneumonia Sebelum diberikan terapi fisioterapi dada Sebagian besar (60,0%) responden memiliki Respratory rate tidak normal dan sesudah diberikan terapi fisioterapi dada Hampir seluruhnya (83,3%) memiliki Respratory rate normal Hasil Uji Paired t-tes menunjukkan nilai p value 0,00 (p <0,05). Ada pengaruh pemberian fisioterapi dada terhadap status respratory rate pada pasien bronkopneumonia di ruang Anggrek RSUD Dr Soegiri Lamongan. Fsioterapi dada sebagai salah satu alternatif tindakan untuk mengeluarkan secret yang berlebihan atau material yang teraspirasi sehingga dapat membersihkan saluran pernapasan dan meningkatkan saturasi oksigen Kata Kunci: Pemberian Fisioterapi Dada, Status Respratory rate, Bronkopneumoni} }