DETAIL DOCUMENT
PENENTUAN AKTIVITAS ANTIMIKROBA PRODUK OKSIDASI ENZIMATIK KUERSETIN
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
FATMA (NIM 10704039), THERIESA (STUDENT ID : )
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
Selain sebagai antioksidan, kuersetin juga memiliki khasiat antimikroba, namun belum ada informasi lebih lanjut tentang aktivitas antimikroba produk oksidasinya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan khasiat antimikroba dari produk oksidasi kuersetin. Kuersetin dioksidasi dengan H2O2 dengan bantuan enzim horseradish peroksidase sebagai katalis. Produk oksidasi diekstraksi dengan etil asetat. Kuersetin dan produk oksidasinya dikarakterisasi dengan KCKT dengan fasa gerak metanol dan 25mM KH2PO4 (3 : 2) pada panjang gelombang 207, 255, 294, 303 dan 373 nm. Aktivitas antimikroba produk oksidasi kuersetin yang terbentuk diuji terhadap S. aureus, E. coli, dan C. albicans, dibandingkan terhadap kuersetin dengan menggunakan metode difusi agar. Pada panjang gelombang 255 dan 373 nm, kuersetin memiliki puncak absorbansi. Produk oksidasi kuersetin tidak memiliki puncak absorbansi pada panjang gelombang 373 nm, tetapi puncak absorbansi tetap muncul pada 255 nm. Aktivitas antimikroba kuersetin ditunjukkan dengan diameter hambat yang terjadi dari konsentrasi yang digunakan terhadap S. aureus dan E.coli, sedangkan produk oksidasinya hanya memiliki aktivitas antimikroba 3 hingga 2 mg/mL dari konsentrasi kuersetin yang digunakan. Sedangkan terhadap C. albicans pada rentang konsentrasi kuersetin dan produk oksidasi yang digunakan tidak memberikan hambatan. Secara statistik, terdapat perbedaan yang bermakna antara aktivitas antimikroba kuersetin dengan produk oksidasinya. Produk oksidasi kuersetin memiliki aktivitas antimikroba yang lebih rendah jika dibandingkan dengan kuersetin. 

Institution Info

Institut Teknologi Bandung