DETAIL DOCUMENT
PENGARUH FORMULASI SOLID LIPID NANOPARTICLES (SLN) RIFABUTIN TERHADAP AKTIVITAS IMUNOMODULATOR PADA MENCIT BALB/C
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
SULI NIM : 10714004, ELDORAL (STUDENT ID : )
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
Rifabutin adalah obat anti-tuberkulosis yang digunakan untuk pengobatan koinfeksi TB-HIV. Solid Lipid Nanopartikel adalah sistem lipid padat yang mengandung zat aktif dengan ukuran kurang dari 1000 nm dalam media air. Tujuan penelitian ini adalah menentukan adanya pengaruh rifabutin yang diformulasikan dalam bentuk SLN terhadap aktivitas imunomodulator dengan menguji pada mencit BALB/C. SLN rifabutin dibuat dengan cara kombinasi metode homogenisasi kecepatan tinggi dan sonikasi. Pada percobaan ini menggunakan 3 formula SLN yang perbedaannya terletak pada komposisi eksipien yang digunakan. Ukuran partikel SLN F1, SLN F2, dan SLN F3 yang terbentuk secara berturut-turut yaitu 107 Ã?± 11 nm, 110 Ã?± 7 nm, dan 145 Ã?± 17 nm dengan indeks polidispersitas 0,401 Ã?± 0,031, 0,368 Ã?± 0,046, dan 0,393 Ã?± 0,002. Hasil pengujian stabilitas fisik dan kimia menunjukkan SLN F1 dan F2 stabil pada suhu 4 o C dan suhu kamar. Efisiensi penjeratan semua formula SLN sangat baik yaitu diatas 99%. Uji aktivitas imunomodulator SLN rifabutin yang dilakukan berupa pengujian imun nonspesifik dan imun spesifik. Pada uji efek imun nonspesifik, ketiga formula SLN menunjukkan efek imunostimulasi dengan indeks fagositik SLN F1, SLN F2, dan SLN F3 yang paling tinggi terjadi pada dosis kecil (10mg/mL) secara berturut-turut yaitu 1,35, 1,58, dan 1,39. Pada uji terhadap respon imun humoral, SLN F1 dosis 10 mg/kgBB, SLN F2 dan SLN F3 dosis 10 mg/kgBB dan 20 mg/kgBB dapat menstimulasi respon imun humoral yang ditandai dengan peningkatan titer antibodi.  

Institution Info

Institut Teknologi Bandung