DETAIL DOCUMENT
PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAAN SAMPAH KAWASAN WISATA PANTAI BATUKARAS, KABUPATEN PANGANDARAN
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
ROSIDA ANGGRAINI (NIM: 15314038), ELLA (STUDENT ID : )
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
: Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi untuk maju disektor pariwisata. Pada tahun 2020, sektor pariwisata diproyeksikan menjadi penyumbang devisa nasional terbesar melampaui sektor migas, batubara, dan minyak kelapa sawit. Jumlah penerimaan devisa nasional dipengaruhi peningkatan jumlah wisatawan dan jumlah pengeluaran wisatawan. Peningkatan jumlah wisatawan yang terjadi akan diiringi peningkatan jumlah timbulan sampah yang dihasilkan. Semenjak tahun 2017, Kementerian Pariwisata RI bekerja sama dengan International Network of Sustainable Tourism Observatories (INSTO) untuk mengembangkan program pariwisata berkelanjutan pada lima daerah di Indonesia, salah satunya Pantai Batukaras. Kawasan wisata Pantai Batukaras dilengkapi satu buah Tempat Penampungan Sementara (TPS) yaitu TPS Legokpari. Permasalahan utama yang terkait pengelolaan sampah di kawasan wisata Pantai Batukaras adalah penumpukan sampah di area TPS pada kondisi puncak lonjakan pengunjung. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya pengolahan sampah untuk meminimalkan residu yang diangkut menuju TPA dan mendukung diperolehnya sertifikasi sustainable tourism yang diakui oleh dunia. Pengolahan sampah dilakukan melalui pembangunan TPS 3R Batukaras yang terdiri dari pemilahan sampah, pengolahan sampah organik open windrow, pengolahan material daur ulang laku jual (kaca, logam, kertas, plastik), dan pengolahan sampah plastik PP dan PE pada reaktor pirolisis. Perancangan pengolahan sampah TPS 3R Batukaras dirancang mampu menangani sampah terpilah dari sumber menjadi tiga jenis yaitu sampah organik, sampah daur ulang, dan sampah lain-lain dengan debit sampah masuk yang mampu diolah sebesar 4,95 ton/hari dengan komposisi utama sampah organik 61,73% dan sampah plastik 12,38%. Jumlah sampah yang diangkut menuju TPA Purbahayu adalah 31,34% dari jumlah sampah yang masuk dengana adanya TPS 3R Batukaras. Kebutuhan lahan minimal untuk pengelolaan sampah di TPS 3R Batukaras adalah 490,14 m2 

Institution Info

Institut Teknologi Bandung