DETAIL DOCUMENT
ACID FRACTURING TREATMENT FLUID DESIGN ON CARBONATE RESERVOIR BY CONSIDERING ACID PENETRATION DISTANCE, ETCHED FRACTURES WIDTH, AND VARIABLES TREATMENT EFFECTS
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
ELDISA AYU LESTARI (NIM : 12212045), EULOGIA (STUDENT ID : )
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
Pengembangan produktivitas sumur pada dasarnya mengacu pada prinsip untuk meningkatkan aliran hidrokarbon dari sumur dengan mengurangi atau menghilangkan hambatan aliran yang terdapat di reservoir, terutama area sekitar lubang sumut. Stimulasi dengan asam adalah salah satu metode untuk meningkatkan produktivitas sumur dan sangat cocok untuk diterapkan pada reservoir karbonat. Acid fracturing (perekahan asam) adalah salah satu contoh metode stimulasi asam yang umum dilakukan. Pada dasarnya, perekahan asam adalah suatu praktik menginjeksikan asam dengan tekanan melebihi tekanan rekah formasi untuk membuat rekahan yang memanjang di reservoir. Dinding rekahan kemudian ditembus dengan asam dengan tujuan utama untuk meningkatkan saluran konduktif dari reservoir menuju sumur. Dalam fasa perencanaan, pemilihan fluida perekahan asam adalah tahap yang paling krusial dan menentukan rasio kesuksesan. Reaksi antara asam dan formasi akan mempengaruhi berbagai faktor penentu kesuksesan perekahan asam, terutama dalam hal jarak penetrasi asam dan lebar penembusan pada rekahan. Beberapa perubahan dalam desain perekahan asam juga akan berpengaruh pada jarak penetrasi asam, seperti penambahan aditif, laju injeksi asam, lebar rekahan, dan temperatur.Dalam studi ini akan dibahas menganai analisis dari reaksi asam pada reservoir karbonat, studi sensitivitas untuk pemilihan konsentrasi dan jenis asam yang optimum, serta mempertimbangkan efek perubahan variabel terhadap desain fluida perekahan asam. 

Institution Info

Institut Teknologi Bandung