DETAIL DOCUMENT
OPTIMASI TEKNIK INVERSI PADA METODE TRANSIENT ELECTROMAGNETICS (TEM) UNTUK MEMODELKAN RESERVOIR HIDROKARBON DAN MENINGKATKAN RESOLUSI PADA KEDALAMAN DANGKAL
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
HUSAINI - NIM: 12313012, MUHAMMAD (STUDENT ID : )
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
Transient electromagnetics (TEM) adalah salah satu metode dalam keilmuan geofisika yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi keberadaan struktur di bawah permukaan bumi. Dalam tulisan ini digunakan data sintetik untuk menguji faktor-faktor perhitungan dalam metode TEM itu sendiri dan juga data lapangan di daerah Gundih untuk mengaplikasikan identifikasi struktur pada kedalaman dangkal terutama akuifer di daerah tersebut. Pertama-tama, dilakukan pengujian parameter pengukuran untuk memperoleh respon sinyal medan magnetik sekunder. Selanjutnya, dilakukan pemodelan inversi untuk menentukan struktur reservoir hidrokarbon pada daerah penelitian dan dibandingkan dengan hasil pemodelan seismik untuk mengecek tingkat kebenaran pada metode inversi. Setelah itu, dilakukan uji sensitivitas melalui pemodelan ke depan untuk menguji tingkat sensitivitas metode TEM dalam mendeteksi anomali akuifer pada kedalaman dangkal. Kemudian, dilakukan uji resolusi melalui pemodelan inversi untuk meningkatkan resolusi pada kedalaman dangkal. Uji resolusi dilakukan dengan cara membagi lapisan pada kedalaman dangkal menjadi beberapa lapis dan melakukan pemodelan inversi pada lapisan-lapisan tersebut. Data yang digunakan untuk pemodelan inversi ini adalah data yang digunakan untuk memetakan reservoir pada daerah penelitian dengan desain akuisisi untuk kedalaman yang dalam. Oleh karena itu perlu dilakukan constraint agar hasil pada kedalaman dangkal yang diperoleh tidak dipengaruhi oleh hasil inversi pada kedalaman yang dalam. Data akuisisi lapangan ini berupa nilai medan magnetik sekunder pada arah vertikal pada masing-masing receiver yang dicuplik menjadi 50 cuplikan.Terakhir, dilakukan pemodelan untuk mendapatkan struktur bawah permukaan pada kedalaman dangkal. 

Institution Info

Institut Teknologi Bandung