STUDI KINERJA ISOLATOR KERAMIK UNTUK PENGGUNAAN AREA PANTAI DI BALI
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
RAMADHA MEISA PUTRA (NIM: 23216062), NAUFALARIZQA (STUDENT ID : )
Subject
Datestamp
0000-00-00 00:00:00
Abstract :
Penelitian ini mengkaji kinerja isolator keramik tegangan distribusi 20 KV jenis suspension untuk penggunaan di daerah pantai di Bali. Pengujian yang pertama dilakukan yaitu pengujian arus bocor pada kondisi buatan seperti di Bali. Pengujian ini dilakukan bersamaan dengan pengukuran temperatur isolator per kenaikan tegangan. Tujuan pengujian yaitu mengetahui kinerja isolator pada kondisi kabut bersih dan kabut garam dengan kenaikan tegangan, serta isolator diuji pada saat keadaan tidak berpolusi dan berpolusi. Arus bocor pada kondisi kabut garam lebih besar dibandingkan arus bocor pada kondisi kabut bersih. Arus bocor pada kondisi berpolusi lebih besar dibandingkan dengan kondisi tidak berpolusi. Isolator juga di uji tegangan flashover, isolator dengan kondisi berpolusi mengalami flashover pada tegangan 75 kV dan isolator pada kondisi berpolusi kabut garam mengalami flashover pada tegangan 55 kV. Untuk mengetahu lebih dalam kinerja dan kondisi isolator maka dilakukan pengujian SEM-EDX. Untuk mengetahui parameter apa yang mengalami perubahan selama pegujian isolator, dilakukan simulasi pada data hasil pengukuran dengan parameter amplitude, bentuk gelombang dan THD yang muncul pada arus bocor selama pengujian.
Penelitian ini mengkaji kinerja isolator keramik tegangan distribusi 20 KV jenis suspension untuk penggunaan di daerah pantai di Bali. Pengujian yang pertama dilakukan yaitu pengujian arus bocor pada kondisi buatan seperti di Bali. Pengujian ini dilakukan bersamaan dengan pengukuran temperatur isolator per kenaikan tegangan. Tujuan pengujian yaitu mengetahui kinerja isolator pada kondisi kabut bersih dan kabut garam dengan kenaikan tegangan, serta isolator diuji pada saat keadaan tidak berpolusi dan berpolusi. Arus bocor pada kondisi kabut garam lebih besar dibandingkan arus bocor pada kondisi kabut bersih. Arus bocor pada kondisi berpolusi lebih besar dibandingkan dengan kondisi tidak berpolusi. Isolator juga di uji tegangan flashover, isolator dengan kondisi berpolusi mengalami flashover pada tegangan 75 kV dan isolator pada kondisi berpolusi kabut garam mengalami flashover pada tegangan 55 kV. Untuk mengetahu lebih dalam kinerja dan kondisi isolator maka dilakukan pengujian SEM-EDX. Untuk mengetahui parameter apa yang mengalami perubahan selama pegujian isolator, dilakukan simulasi pada data hasil pengukuran dengan parameter amplitude, bentuk gelombang dan THD yang muncul pada arus bocor selama pengujian.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
