Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
Satya Adelizar, Arie (STUDENT ID : 10509033)
(LECTURER ID : 0007117501)
Subject
Kimia
Datestamp
0000-00-00 00:00:00
Abstract :
Belakangan ini device/perangkat berlayar sentuh semakin marak digunakan. Pada setiap device tersebut diperlukan lapisan transparan konduktif. Hingga saat ini telah banyak dikembangkan jenis-jenis material yang memiliki sifat sebagai penghantar listrik namun transparan, misalnya Indium Tin Oxide (ITO), Fluorine doped Tin Oxide (FTO), dan Aluminium doped Zinc Oxide (AZO). Grafena merupakan alotrop karbon berbentuk lembaran datar yang sangat tipis dengan sifat mekanik dan elektrik yang baik. Grafena memiliki keunggulan sebagai material konduktor karena sifatnya sebagai pembawa elektron yang baik dan memiliki dimensi yang sangat tipis. Oleh karena itu, grafena diunggulkan menjadi lapisan transparan konduktif. Grafit sebagai bahan dasar pembuatan grafena memiliki puncak pergeseran raman pada G di 1582 cm-1 dan G? (atau puncak 2D) pada 2700 cm-1 dengan intensitas G lebih tinggi dibanding intensitas G?, berbeda dengan grafena yang memiliki puncak intensitas G? lebih tinggi dibanding G. Pada penelitian ini, grafit dibakar terlebih dahulu pada suhu 1000oC dengan variasi rentang waktu 1-20 menit. Tujuan dari proses pembakaran ini adalah untuk menurunkan kadar karbon amorf yang ditandai dengan keberadaan sinyal fluoresensi dari grafit yang semakin menurun. Grafena disintesis dari grafit dengan menggunakan metode Hummer termodifikasi yang didasarkan pada pengelupasan secara kimia (oxidative chemical cleavage). Grafit dioksidasi terlebih dahulu menjadi grafena oksida dengan menggunakan oksidator ammonium persulfat kemudian dideposisi pada permukaan substrat, lalu direduksi menjadi film tipis grafena. Karakterisasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah spektroskopi Raman, UV-VIS diffuse reflectance, dan Scanning Electron Microscope (SEM).