DETAIL DOCUMENT
SUKSESI DIPTERA DAN COLEOPTERA PADA BANGKAI KELINCI YANG TERDEKOMPOSISI DI DUA LOKASI BERBEDA DI HUTAN KAMPUS JATINANGOR, INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
Faishal Farras Adha, Ahmad (STUDENT ID : 10615048)
(LECTURER ID : 0002106101)
Subject
 
Datestamp
0000-00-00 00:00:00 
Abstract :
Suksesi Ordo Diptera dan Coleoptera pada bangkai kelinci yang terdekomposisi di dua lingkungan yang berbeda dipelajari demi mendukung penggunaan serangga dalam aspek hukum dan forensik. Pada penelitian ini dua ekor kelinci dikorbankan dengan pemotongan pada arteri karotid lalu diletakkan pada dua lokasi yang memiliki perbedaan ketebalan tutupan kanopi yang kontras di dalam Hutan Kampus Jatinangor. Sampel Diptera dan Coleoptera diambil sebanyak enam kali dalam kurun waktu dua minggu dan pada tiap pengambilan, sampel dipreservasi di dalam larutan etanol 70% untuk diidentifikasi secara morfologi. Melalui identifikasi, didapatkan lima famili Diptera: Calliphoridae, Muscidae, Fannidae, Sepsidae, dan Culicidae, serta enam famili Coleoptera: Histeridae, Scarabaeidae, Hydrophilidae, Staphylinidae, Hispinae, dan Chrysomelidae. Pada lokasi tanpa kanopi pepohonan, bangkai kelinci teramati berada pada fase advance decay pada 168 jam post-mortem dan menjadi kerangka seluruhnya pada 288 jam post-mortem. Diptera pada lokasi dengan tutupan kanopi ditemukan semenjak 72 jam hingga 336 jam post-mortem sementara Coleoptera pada 168 jam post-mortem. Di lokasi dengan tutupan kanopi, fase advanced decay terobservasi pada bangkai kelinci setelah 120 jam post-mortem dan telah menjadi kerangka pada 168 jam post mortem. Diptera pada lokasi ini ditemukan semenjak 72 jam hingga 168 jam post-mortem sementara Coleoptera pada pada lokasi yang sama ditemukan semenjak 140 jam post-mortem. Penemuan ini mengindikasikan bahwa suksesi serangga pada bangkai kelinci dimulai dari Ordo Diptera lalu Coleoptera dan berkaitan erat dengan fase pembusukan yang sedang dilalui bangkai.  

Institution Info

Institut Teknologi Bandung