KETERDAPATAN ENDAPAN EMAS SULFIDASI RENDAH BERDASARKAN MINERALOGI DAN INKLUSI FLUIDA, WAY LINGGO PROVINSI LAMPUNG, INDONESIA.
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
R. S., Raharisolonjanahary (STUDENT ID : 22117701)
(LECTURER ID : 0025117103)
(LECTURER ID : 0025117103)
Subject
Datestamp
0000-00-00 00:00:00
Abstract :
Pulau Sumatra disebut sebagai Pulau Emas karena banyaknya distrik emas, salah satunya Way Linggo yang terletak di bagian selatan Sumatera, Indonesia. Tambang Way Linggo yang sebelumnya dilakukan penambangan diteliti guna membantu memulihkan sisa bijih tambang dan eksplorasi selanjutnya. Endapan emas sulfidasi rendah merupakan jenis endapan emas yang diketahui di daerah penelitian. Analisis petrografi, mikroskop bijih, XRF dan XRD telah digunakan dan dikombinasikan dengan penelitian sebelumnya untuk memahami mineralisasi di daerah Way Linggo. Tekstur urat menunjukkan tekstur crustiform-colloform. XRD dan mikroskop bijih menunjukkan pyrite, chacopyrite, sphalerite yang terkait dengan mineral gangue seperti mineral quartz, chlorite, dan mineral lempung lainnya. Analisis inklusi fluida menunjukkan suhu 180-250° C dan rentang salinitas dari 1,2-1,7%wt NaCl. Meskipun tekstur colloform hadir di daerah penelitian dan bukti pendidihan dari rentang suhu inklusi fluida yang lebar, tahap ini mungkin belum cukup untuk mengendapkan sejumlah besar emas. Analisis tekstur dan alterasi mengkofirmasi bahwa Way Linggo adalah sistem epitermal sulfidasi rendah.
Pulau Sumatra disebut sebagai Pulau Emas karena banyaknya distrik emas, salah satunya Way Linggo yang terletak di bagian selatan Sumatera, Indonesia. Tambang Way Linggo yang sebelumnya dilakukan penambangan diteliti guna membantu memulihkan sisa bijih tambang dan eksplorasi selanjutnya. Endapan emas sulfidasi rendah merupakan jenis endapan emas yang diketahui di daerah penelitian. Analisis petrografi, mikroskop bijih, XRF dan XRD telah digunakan dan dikombinasikan dengan penelitian sebelumnya untuk memahami mineralisasi di daerah Way Linggo. Tekstur urat menunjukkan tekstur crustiform-colloform. XRD dan mikroskop bijih menunjukkan pyrite, chacopyrite, sphalerite yang terkait dengan mineral gangue seperti mineral quartz, chlorite, dan mineral lempung lainnya. Analisis inklusi fluida menunjukkan suhu 180-250° C dan rentang salinitas dari 1,2-1,7%wt NaCl. Meskipun tekstur colloform hadir di daerah penelitian dan bukti pendidihan dari rentang suhu inklusi fluida yang lebar, tahap ini mungkin belum cukup untuk mengendapkan sejumlah besar emas. Analisis tekstur dan alterasi mengkofirmasi bahwa Way Linggo adalah sistem epitermal sulfidasi rendah.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
