Institusion
Institut Teknologi Bandung
Author
Arif Wibowo, Yudho (STUDENT ID : 23219063)
(LECTURER ID : 0024017606)
Subject
Datestamp
0000-00-00 00:00:00
Abstract :
Perhatian terhadap keamanan dan privasi membuat penggunaan teknologi
anonimitas seperti The Onion Router (TOR) pada perangkat mobile semakin
meningkat, namun di sisi lain penggunaan teknologi anonimitas dapat
dimanfaatkan oleh pelaku kriminal untuk memberikan perlindungan dalam
memfasilitasi kejahatan siber. Aplikasi browser untuk mengakses jaringan TOR
terus mengalami pembaharuan dengan menyediakan fitur perlindungan terhadap
aktivitas surveillance dan pengambilan sidik jari pengguna berdasarkan informasi
browser dan perangkat. Beberapa penelitian telah berhasil mendapatkan bukti
digital dari penggunaan aplikasi peramban TOR versi terdahulu pada perangkat
mobile. Terdapat perbedaan utama antara forensik perangkat mobile dengan
forensik komputer yaitu dalam forensik perangkat mobile pemeriksa forensik harus
berhadapan dengan beberapa standar perangkat keras dan perangkat lunak yang
berbeda, sehingga hampir tidak mungkin untuk membuat standar kakas (tools)
yang universal. Penelitian ini difokuskan pada penerapan metode forensik digital
terahadap penggunaan aplikasi ?TOR Browser? versi terbaru yang dikembangkan
The Tor Project pada perangkat Android dengan mengumpulkan bukti digital dari
dari fitur perlindungan privasi. Pada penelitian ini dilakukan forensik digital dengan
metode ekstraksi physical ADB (Android Debug Bridge) menggunakan perangkat
forensik Cellebrite UFED 4PC dan dilakukan analisis terhadap file database
aplikasi ?TOR Browser? dengan menggunakan software Cellebrite Physical
Analyzer. Dari hasil pemeriksaan forensik tidak ditemukan bukti digital berupa file
history, informasi login akun maupun search history, namun masih dapat
ditemukan bukti digital berupa file bookmarks yang menampilkan informasi
deskripsi situs, alamat url serta waktu pembuatan dan modifikasi dari file
bookmarks tersebut.