Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses berpikir reflektif siswa dalam
pemecahan masalah matematika ditinjau dari gaya belajar. Penelitian ini
merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan mendeskripsikan berpikir
reflektif dalam pemecahan masalah ditinjau dari gaya belajar. Gaya belajar yang
digunakan peneliti merupakan gaya belajar menurut Kolb yang terdiri dari empat
macam gaya belajar 1) accommodator, 2) diverger, 3) assimilator, 4) converger.
Penelitian ini menggunakan langkah pemecahan masalah dan tahap proses berpikir
reflektif menurut John Dewey. Langkah pemecahan masalah ada lima langkah yaitu
: 1) confort the problem, 2) define problem, 3) formulation, 4) test, 5) evaluation
dan tahap proses berpikir reflektif memuat 5 tahap yaitu : 1) recognize or felt
difficulty problem, 2) location and definition of the problem, 3) suggestion of
possible solution, 4) rational elaboration of an idea, 5) test and formation of
conclutin. Penelitian ini menggunakan delapan subjek dengan masing-masing gaya
belajar dua subjek. Teknik pengambilan data pada penelitian ini dilakukan dengan
metode tes dan wawancara. Hasil penelitian: subjek melakukan langkah pemecahan
masalah secara lengkap berarti subjek melakukan langkah proses berpikir reflektif.
Proses bepikir reflektif dalam pemecahan masalah matematika ditinjau dari gaya
belajar accommodator belum dilakukan dengan baik karena tidak melakukan tahap
test and information of conclutin. Proses bepikir reflektif dalam pemecahan
masalah matematika ditinjau dari gaya belajar diverger belum dilakukan dengan
baik karena tidak melakukan tahap rational elaboration of an idea dan test and
information of conclutin. Proses bepikir reflektif dalam pemecahan masalah
matematika ditinjau dari gaya belajar assimilator belum dilakukan dengan baik
karena tidak melakukan tahap rational elaboration of an idea dan test and
information of conclutin. Proses bepikir reflektif dalam pemecahan masalah
matematika ditinjau dari gaya belajar converger dilakukan dengan baik.