GAMBARAN HASIL PEMERIKSAAN ANTIBODI COVID-19 METODE IMUNOKROMATOGRAFI DI RSUD X TASIKMALAYA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
Suhar, Sania
Subject
KTI DIII-Analis Kesehatan/TLM
Datestamp
2021-08-20 10:56:21
Abstract :
Penyakit COVID-19 merupakan penyakit yang terjadi pada saluran pernafasan yang bersifat akut. Penyakit ini disebabkan oleh coronavirus tipe baru yang dinamakan dengan SARS-CoV-2. Virus COVID-19 memiliki bentuk bulat serta memiliki materi genetik berupa RNA rantai tunggal. Setelah virus masuk ke dalam tubuh, virus SARS-CoV-2 memiliki masa inkubasi sekitar 3-7 hari bahkan hingga 14 hari setelah virus masuk ke dalam tubuh. Rapid test atau tes cepat antibodi adalah pemeriksaan serologi antibodi terhadap SARS-CoV2. Pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19 ini menilai ada atau tidaknya antibodi yang dibentuk oleh tubuh akibat respons imun tubuh terhadap virus SARS-CoV2. Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan hasil pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19 di RSUD X Tasikmalaya. Penelitian ini dilakukan di laboratorium RSUD X Tasikmalaya dengan menggunakan metode retrospektif, dengan pengambilan data pada bulan Januari 2021 dengan jumlah total populasi yaitu sebanyak 695 data yang diambil dari hasil penelitian pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19.Hasil penelitian pada sampel untuk Gambaran Hasil Pemeriksaan Antibodi COVID-19 Metode Imunokromatografi Di RSUD X Tasikmalaya didapat jumlah sampel reaktif 57 sampel dan sampel non reaktif 638 sampel. Sampel reaktif didapat dengan hasil reaktif pada immunoglobin M, immunoglobin G, serta immunoglobin M dan immunoglobin G. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat 8% sampel reaktif dan 92% sampel non reaktif dari 695 sampel yang di periksa. Kata Kunci : COVID-19, Rapid test antibodi Oleh : Sania Suhar 20118062
Penyakit COVID-19 merupakan penyakit yang terjadi pada saluran pernafasan yang bersifat akut. Penyakit ini disebabkan oleh coronavirus tipe baru yang dinamakan dengan SARS-CoV-2. Virus COVID-19 memiliki bentuk bulat serta memiliki materi genetik berupa RNA rantai tunggal. Setelah virus masuk ke dalam tubuh, virus SARS-CoV-2 memiliki masa inkubasi sekitar 3-7 hari bahkan hingga 14 hari setelah virus masuk ke dalam tubuh. Rapid test atau tes cepat antibodi adalah pemeriksaan serologi antibodi terhadap SARS-CoV2. Pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19 ini menilai ada atau tidaknya antibodi yang dibentuk oleh tubuh akibat respons imun tubuh terhadap virus SARS-CoV2. Tujuan dari penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan hasil pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19 di RSUD X Tasikmalaya. Penelitian ini dilakukan di laboratorium RSUD X Tasikmalaya dengan menggunakan metode retrospektif, dengan pengambilan data pada bulan Januari 2021 dengan jumlah total populasi yaitu sebanyak 695 data yang diambil dari hasil penelitian pemeriksaan rapid test antibodi COVID-19.Hasil penelitian pada sampel untuk Gambaran Hasil Pemeriksaan Antibodi COVID-19 Metode Imunokromatografi Di RSUD X Tasikmalaya didapat jumlah sampel reaktif 57 sampel dan sampel non reaktif 638 sampel. Sampel reaktif didapat dengan hasil reaktif pada immunoglobin M, immunoglobin G, serta immunoglobin M dan immunoglobin G. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat 8% sampel reaktif dan 92% sampel non reaktif dari 695 sampel yang di periksa. Kata Kunci : COVID-19, Rapid test antibodi Oleh : Sania Suhar 20118062
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
