Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah (1) mengembangkan media komik pada materi
perbandingan untuk siswa kelas VII SMP (2) mendeskripsikan kualitas media komik pada
materi perbandingan untuk siswa kelas VII SMP ditinjau dari aspek kevalidan, keefektifan
dan kepraktisan.
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan
Dick & Carry, yaitu: Analysis, Design, Development, Implementation, dan
Evaluation (ADDIE). (1) Analysis (analisis), pada langkah ini peneliti
melaksanakan analisis kurikulum pada materi perbandingan serta analisis
karakteristik siswa. Dari langkah awal, diperoleh media komik yang
dikembangkan cocok menggunakan materi perbandingan, (2) Design (Desain),
langkah kedua yang dilakukan peneliti adalah mengumpulkan gambar dan soal-
soal terkait materi perbandingan, mencari buku referensi, menyusun sketsa
gambar untuk media komik, dan menentukan spesifikasi media komik. (3)
Development (Pengembangan) pada langkah ini, peneliti mulai mengembangkan
media komik materi perbandingan menurut rancangan yang sudah disusun
sebelumnya, (4) Implementation (Implementasi) yang dilakukan peneliti dalam
langkah ini adalah uji coba media komik dalam proses belajar mengajar
matematika di sekolah. Uji coba dilaksanakan di kelas VIII I SMP Negeri 1
Candi, (5) Evaluation (Evaluasi) adalah tahap akhir dari pengembangan ADDIE,
pada tahap ini dilakukan revisi akhir terhadap media komik yang dikembangkan
setelah proses uji coba di sekolah dan menghasilkan produk akhir.
Penelitian ini menghasilkan komik matematika materi perbandingan. Hasil
penelitian menunjukkkan bahwa: (1) berdasarkan penilaian kualitas media komik
oleh para ahli, media yang dikembangkan dinyatakan valid dengan skor rata-rata
4,28 dan tercatat dalam kategori sangat valid, (2) berdasarkan hasil tes hasil
belajar, media yang dikembangkan dinyatakan efektif dengan ketuntasan tes hasil
belajar adalah 95% dengan skor rata-rata kelas adalah 84,5 serta dan tercatat
dalam kategori sangat efektif, (3) berdasarkan angket respon siswa, media komik
yang dikembangkan dinyatakan praktis dengan total rata-rata persentase 97,2%
yang termasuk dalam kategori sangat praktis.