Abstract :
Self efficacy merupakan salah satu aspek afektif yang mempengaruhi keberhasilan
siswa dalam kegiatan pembelajaran. Keberhasilan tersebut dapat dilihat dari
beberapa aspek, salah satunya adalah saat menyelesaikan soal matematika.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan siswa dalam
menyelesaikan soal matematika dengan ditinjau dari tingkat self efficacy. Analisis
kesalahan menggunakan prosedur Newman dan materi yang digunakan adalah
materi persegi. Jenis penelitian yang dipakai adalah kualitatif deskriptif dengan
menggunakan subjek penelitian berupa 6 siswa kelas VII-D SMP Muhammadiyah
5 Tulangan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan wawancara yang
kemudian dianalisis dengan teknik analisis Miles dan Huberman. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa mayoritas siswa memiliki self efficacy dalam tingkat Sedang
dengan persentase sebesar 54,6%. Kesalahan Newman yang ditemukan pada siswa
berupa kesalahan encoding dan kesalahan transformation-process skill-encoding.
Kesalahan encoding ditemukan pada siswa self efficacy kategori Sedang,
sedangkan kesalahan transformation-process skill-encoding ditemukan pada siswa
di seluruh kategori self efficacy. Keterkaitan antara self efficacy dengan kesalahan
Newman terwujud dalam keterkaitan jumlah. Semakin tinggi tingkat self efficacy
siswa maka semakin rendah jumlah kesalahan Newman yang ditemukan