HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)
DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS KEBONSARI KOTA SURABAYA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Merdeka Surabaya
Author
Veep, Romelian Aleda
Subject
R Medicine (General)
Datestamp
2020-01-09 04:25:09
Abstract :
Infeksi saluran pernafasan akut yang sering diderita oleh hampir semua orang adalah suatu penyakit yang endemis di beberapa tempat. Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) adalah masalah radang akut saluran pernafasan atas maupun bawah. Infeksi saluran pernafasan akut di sebabkan oleh virus atau bakteri. Penyakit ini di awali dengan panas di sertai salah satu atau lebih gejala tenggorokan sakit atau nyeri telan, pilek, batuk kering atau berdahak. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mempelajari hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Kebonsari Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode menggunakan Metode deskriptif asosiatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah balita yang berada di wilaya Puskesmas Kebonsari berjumlah 31 responden, dengan menggunakan teknik simple random sampling. Alat pengukuran data berupa kuesioner. Hasil analisa statistik menggunakan uji chi square hasil nilai kemaknaan 0,05. didapatkan perilaku hidup sehat cukup sebanyak 6 (19,4%), perilaku hidup sehat baik sebanyak 25 (80,6%). didapatkan terjadi ISPA sebanyak 24 (77,4%), serta tidak terjadi ISPA sebanyak 7 (22,6%). hasil penelitian dianalisis dengan uji statistic dengan chi-square dengan tingkat kemaknaan α = 0,05 menunjukkan Ï = 0, 001 berarti Ï < α maka H0 ditolak artinya ada hubungan antara kebiasaan hidup sehat dan kejadian ISPA di Puskesmas Kebonsari Surabaya. Kesimpulan pada penelitian ini ialah banyak balita yang mengalami penyakit ISPA dikarenakan kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat, kurangnya pendidikan dan pemahaman orang tua tentang PHBS, pemberian asi yang kurang lengkap. Hal ini dinyatatan oleh orang tua balita yang menyatakan bahwa anaknya sering batuk, pilek, dan disertai dengan panas
Infeksi saluran pernafasan akut yang sering diderita oleh hampir semua orang adalah suatu penyakit yang endemis di beberapa tempat. Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) adalah masalah radang akut saluran pernafasan atas maupun bawah. Infeksi saluran pernafasan akut di sebabkan oleh virus atau bakteri. Penyakit ini di awali dengan panas di sertai salah satu atau lebih gejala tenggorokan sakit atau nyeri telan, pilek, batuk kering atau berdahak. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mempelajari hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Kebonsari Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode menggunakan Metode deskriptif asosiatif dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah balita yang berada di wilaya Puskesmas Kebonsari berjumlah 31 responden, dengan menggunakan teknik simple random sampling. Alat pengukuran data berupa kuesioner. Hasil analisa statistik menggunakan uji chi square hasil nilai kemaknaan 0,05. didapatkan perilaku hidup sehat cukup sebanyak 6 (19,4%), perilaku hidup sehat baik sebanyak 25 (80,6%). didapatkan terjadi ISPA sebanyak 24 (77,4%), serta tidak terjadi ISPA sebanyak 7 (22,6%). hasil penelitian dianalisis dengan uji statistic dengan chi-square dengan tingkat kemaknaan α = 0,05 menunjukkan Ï = 0, 001 berarti Ï < α maka H0 ditolak artinya ada hubungan antara kebiasaan hidup sehat dan kejadian ISPA di Puskesmas Kebonsari Surabaya. Kesimpulan pada penelitian ini ialah banyak balita yang mengalami penyakit ISPA dikarenakan kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat, kurangnya pendidikan dan pemahaman orang tua tentang PHBS, pemberian asi yang kurang lengkap. Hal ini dinyatatan oleh orang tua balita yang menyatakan bahwa anaknya sering batuk, pilek, dan disertai dengan panas
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
