ANALISIS ISI NILAI BERITA AHOK DAN H. LULUNG DI LIPUTAN6.COM PERIODE MARET 2016
Total View This Week1
Total View This Week1
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Aws
Author
Ulvia, Anik
Subject
HE Transportation and Communications
Datestamp
2019-05-07 06:29:01
Abstract :
Pemberitaan Ahok dan H. Lulung selalu menjadi sorotan publik dari mulai perseteruan tentang APBD hingga kini Pilkada 2017, hal tersebut menjadikan media online Liputan6.com tertarik untuk memberitakan dua tokoh politik ini. Dan peneliti juga tertarik untuk menjadikan objek penelitian, yang di ukur dengan konsep nilai berita dalam pemberitaan Ahok dan H.Lulung yang berlangsung Maret 2016. Nilai berita merupakan hal yang penting karena nilai berita merupakan acuanyang digunakan oleh jurnalis, yakni para reporter dan editor, untuk memutuskan fakta yang pantas dijadikan berita dan memilih mana yang lebih baik. Kriteria umum nilai berita dalam penelitian ini disebutkan ada lima nilai berita yang akan menjadi acuan peneliti yaitu Timeliness (kekinian), Proximity (kedekatan), Prominence (keterkenalan), Consequence (dampak), dan Conflict (konflik). Kelima kriteria tersebut menjadi penting bagi jurnalis karena nilai berita itu tidak lebih dari asusmi- asumsi intuitif wartawan tentang apa yang menarik bagi khalayak tertentu, yakni apa yang mendapat perhatian mereka. Untuk itu dalam mengetahui seberapa banyak nilai berita yang lebih di terapkan dalam pemberitaan pada perode Maret 2016. Peneliti menggunakan analisis isi dekskriptif kuantitaif bertujuan untuk menganalisis isi pemberitaan Ahok dan H.Lulung, dalam pemberitaannya, menggunakan satuan analisis tematik, sampling menggunakan teknik Total Sampling karena populasinya sedikit sehingga bisa dijadikan sampel yang berjumlah 9 berita. Penelitian ini menggunakan indikator nilai berita. Analisis datanya menggunakan analisis isi dengan uji reliabilitas rumus R.Holsty dimana standartnya angkanya 0,7 % dan hasil uji reliabilitasnya 1 (1%)Timeliness, 1(1%) Proximity ,1,45(1,45%) Prominence, 1(1%) Consequence, 0,95(0,95%) Conflict memenuhi standart rumusnya. Didapat kesimpulan, untuk nilai berita Ahok dan H.Lulung di Liputan6.com pada 9 berita dan 20 kalimat tersebut, didapat 1 nilai berita timeliness, 3 nilai berita proximity, 8 nilai berita prominence, 6 nilai berita consequence, 2 nilai berita conflict. Jadi nilai berita tersebut yang paling menonjol dalam penerapannya adalah nilai berita consequence (keterkenalan).
Pemberitaan Ahok dan H. Lulung selalu menjadi sorotan publik dari mulai perseteruan tentang APBD hingga kini Pilkada 2017, hal tersebut menjadikan media online Liputan6.com tertarik untuk memberitakan dua tokoh politik ini. Dan peneliti juga tertarik untuk menjadikan objek penelitian, yang di ukur dengan konsep nilai berita dalam pemberitaan Ahok dan H.Lulung yang berlangsung Maret 2016. Nilai berita merupakan hal yang penting karena nilai berita merupakan acuanyang digunakan oleh jurnalis, yakni para reporter dan editor, untuk memutuskan fakta yang pantas dijadikan berita dan memilih mana yang lebih baik. Kriteria umum nilai berita dalam penelitian ini disebutkan ada lima nilai berita yang akan menjadi acuan peneliti yaitu Timeliness (kekinian), Proximity (kedekatan), Prominence (keterkenalan), Consequence (dampak), dan Conflict (konflik). Kelima kriteria tersebut menjadi penting bagi jurnalis karena nilai berita itu tidak lebih dari asusmi- asumsi intuitif wartawan tentang apa yang menarik bagi khalayak tertentu, yakni apa yang mendapat perhatian mereka. Untuk itu dalam mengetahui seberapa banyak nilai berita yang lebih di terapkan dalam pemberitaan pada perode Maret 2016. Peneliti menggunakan analisis isi dekskriptif kuantitaif bertujuan untuk menganalisis isi pemberitaan Ahok dan H.Lulung, dalam pemberitaannya, menggunakan satuan analisis tematik, sampling menggunakan teknik Total Sampling karena populasinya sedikit sehingga bisa dijadikan sampel yang berjumlah 9 berita. Penelitian ini menggunakan indikator nilai berita. Analisis datanya menggunakan analisis isi dengan uji reliabilitas rumus R.Holsty dimana standartnya angkanya 0,7 % dan hasil uji reliabilitasnya 1 (1%)Timeliness, 1(1%) Proximity ,1,45(1,45%) Prominence, 1(1%) Consequence, 0,95(0,95%) Conflict memenuhi standart rumusnya. Didapat kesimpulan, untuk nilai berita Ahok dan H.Lulung di Liputan6.com pada 9 berita dan 20 kalimat tersebut, didapat 1 nilai berita timeliness, 3 nilai berita proximity, 8 nilai berita prominence, 6 nilai berita consequence, 2 nilai berita conflict. Jadi nilai berita tersebut yang paling menonjol dalam penerapannya adalah nilai berita consequence (keterkenalan).
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
