PREVALENSI IRITASI MATA PADA PEKERJA DI MEBEL X SINDANGGALIH TASIKMALAYA TAHUN 2019
Total View This Week0

Institusion

UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA

Author

RESZA, RESZA

Subject

KTI DIII-Refraksi Optisi 

Datestamp

2020-04-27 03:54:46 

Abstract :
Industri pengolahan kayu merupakan salah satu industri yang pertumbuhannya sangat pesat, dan membutuhkan energi serta penggunaan bahan baku alami yang besar sehingga mendapatkan berbagai macam hasil produksi. Selain itu dari proses pemotongan kayu juga berpotensi memiliki bahaya bagi pekerja akibat dari paparan debu salah satunya dapat menyebabkan iritasi pada mata. Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui prevalensi iritasi mata pada pekerja mebel x Sindanggalih Tasikmalaya Tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Alat dan metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini dilakukan pada pekerja di Mebel X Sindanggalih Tasikmalaya yang berjumlah 20 Orang. Hasil penelitian pada 20 orang pekerja mebel x Sindanggalih Tasikmalaya Tahun 2019 yang mengalami iritasi mata sebanyak 13 orang (65%). Iritasi mata yang disertai mata pedih sebanyak 20 orang (100%), lalu iritasi mata yang disertai dengan mata terasa gatal sebanyak 16 orang (80%), selanjutya iritasi mata yang disertai dengan mata berair sebanyak 14 orang (70%). Iritasi mata yang disertai dengan mata merah sebanyak 13 orang (65%), kemudian iritasi mata yang disertai dengan penglihatan kabur dan mata terasa berpasir sebanyak 7 orang (35%). Terakhir yaitu iritasi mata yang disertai dengan bengkak pada kelopak mata sebanyak 2 orang (10%). Kata kunci : Debu, Iritasi Mata 

File :
RESZA_40116017.pdf