DETAIL DOCUMENT
AKTIVITAS NEFROPROTEKTOR INFUSA DAUN PEGAGAN (Centella asiatica (L.) Urban)PADA TIKUS JANTAN PUTIH GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI GENTAMISIN
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
NOVIANTI, ELIA
Subject
S1-Skripsi Farmasi 
Datestamp
2020-04-30 02:42:11 
Abstract :
Ginjal merupakan organ vital yang berperan dalam mempertahankan kestabilan biologis dalam tubuh. Kerusakan dapat mengakibatkan ketidaknormalan homeostatis, disfungsi ginjal dapat menyebabkan akumulasi obat yang dapat menginduksi nefrotoksisitas. Gentamisin adalah obat antibiotik golongan aminoglikosida. Efek nefrotoksisitas telah menjadi kelemahan utama dalam penggunaan klinis obat ini. Daun pegagan (Centella asiatica (L.) Urban) kaya antioksidan dengan senyawa flavonoid tinggi. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian infusa daun pegagan sebagai nefroprotektor menggunakan parameter kreatinin dan BUN (Blood Urea Nitrogen) dan pemeriksaan histopatologi ginjal. Hewan dibagi dalam 5 kelompok. Kelompok 1 sebagai kontrol normal (aquadest), kelompok 2 sebagai kontrol negatif (Gentamisin 60 mg/Kg BB Tikus), kelompok 3, 4, dan 5 diberikan masing-masing dosis infusa daun pegagan dengan dosis 100, 200, dan 400 mg/Kg BB Tikus secara oral selama 7 hari berturut-turut, setelah itu diberikan induksi Gentamisin 60 mg/Kg BB Tikus selama 7 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa infusa daun pegagan Dosis Uji I dan Dosis Uji II dapat menurunkan kadar kreatinin dan BUN, serta melidungi dari nekrosis dengan persen proteksi 6,746 % dan 11,905 %, sedangkan dosis III memberikan efek sebaliknya. Dapat disimpulkan bahwa infusa daun pegagan Dosis Uji I dan Dosis Uji II memberikan efek nefroprotektor dengan tidak adanya hubungan antara dosis dan efektifitas. Dosis Uji II merupakan dosis yang paling efektif dalam melindungi ginjal. Kata Kunci : Centella asiatica (L.) Urban, daun pegagan, gentamisin, nefroprotektor 
Institution Info

UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA