UJI NEFROTOKSIK EKSTRAK ETANOL DAUN KEMANGI (Ocimum americanum L.) SEBAGAI FERTILITAS TERHADAP TIKUS PUTIH GALUR WISTAR
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
MASPUPAH, NENG SOVA
Subject
S1-Skripsi Farmasi
Datestamp
2020-05-01 02:37:48
Abstract :
Daun kemangi (Ocimum americanum L) memiliki banyak aktivitas farmakologis, diantaranya antioksidan, meningkatkan fertilitas, antihipertensi dan antidiabetes. Namun jika pemakaian dilakukan dalam jangka waktu panjang maka senyawa yang terdapat dalam daun kemangi (Ocimum americanum L) akan terakumulasi dalam tubuh. Dengan terjadinya akumulasi dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan organ salah satunya adalah organ ginjal yang berperan sebagai organ eksresi serta organ ginjal merupakan organ sensitif terhadap paparan toksisitas. Penelitian ini daun kemangi (Ocimum americanum L) dibuat sebagai ekstrak etanol yang kemudian diberikan pada tikus jantan putih galur Wistar secara oral selama 28 hari dengan dosis I (0,0784 g/ 200 g BB tikus), dosis II (0,1176 g/ 200 g BB tikus) dan dosis III (0,2352 g/200 g BB tikus). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum americanum L) pada dosis 0,2352 g/200 g BB tikus berpengaruh bermakna terhadap kadar ureum, dengan kenaikan paling tinggi dihasilkan oleh dosis 0,2352 g/200 g BB tikus sebanyak 107.80%. Kemudian pemberian ekstrak berpengaruh terhadap kadar kreatinin tikus pada dosis 0.1176 g/ 200 g BB tikus dan dosis 0,2352 g/200 g BB tikus namun peningkatan yang terjadi masih pada rentang kadar kreatinin normal. Kata kunci : Daun Kemangi (Ocimum americanum L), ureum, kreatinin
Daun kemangi (Ocimum americanum L) memiliki banyak aktivitas farmakologis, diantaranya antioksidan, meningkatkan fertilitas, antihipertensi dan antidiabetes. Namun jika pemakaian dilakukan dalam jangka waktu panjang maka senyawa yang terdapat dalam daun kemangi (Ocimum americanum L) akan terakumulasi dalam tubuh. Dengan terjadinya akumulasi dalam tubuh dapat menyebabkan kerusakan organ salah satunya adalah organ ginjal yang berperan sebagai organ eksresi serta organ ginjal merupakan organ sensitif terhadap paparan toksisitas. Penelitian ini daun kemangi (Ocimum americanum L) dibuat sebagai ekstrak etanol yang kemudian diberikan pada tikus jantan putih galur Wistar secara oral selama 28 hari dengan dosis I (0,0784 g/ 200 g BB tikus), dosis II (0,1176 g/ 200 g BB tikus) dan dosis III (0,2352 g/200 g BB tikus). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa ekstrak etanol daun kemangi (Ocimum americanum L) pada dosis 0,2352 g/200 g BB tikus berpengaruh bermakna terhadap kadar ureum, dengan kenaikan paling tinggi dihasilkan oleh dosis 0,2352 g/200 g BB tikus sebanyak 107.80%. Kemudian pemberian ekstrak berpengaruh terhadap kadar kreatinin tikus pada dosis 0.1176 g/ 200 g BB tikus dan dosis 0,2352 g/200 g BB tikus namun peningkatan yang terjadi masih pada rentang kadar kreatinin normal. Kata kunci : Daun Kemangi (Ocimum americanum L), ureum, kreatinin
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
