GAMBARAN TERJADINYA MIOPIA PADA PASIEN DI POLI MATA RSUD dr SOEKARDJOKOTA TASIKMALAYA TAHUN 2018
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
RUMKABU, QURRATUL AINI
Subject
KTI DIII-Refraksi Optisi
Datestamp
2020-05-01 04:39:12
Abstract :
Organisasi kesehatan dunia World Health Organitation (WHO), memperkirakan sekitar 45 juta orang di dunia mengalami kebutaan, sepertiga diantaranya berada di Asia tenggara. Berarti setiap menit diperkirakan 12 orang menjadi buta,Tujuan umum Untuk mengetahui gambaran terjadinya miopia pada pasien dan Mengetahui berapakah presentasi kejadian myopia pada pasien di poli mata RSUD dr Soekardjo. Metode yang digunakan yaitu observasional deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Poli mata RSUD dr Soekardjo di mulai dari tanggal 1 maret sampai dengan 30 juni 2018. Hasil penelitian yang diperoleh dalam kuesioner berdasarkan faktor keturunan. keluarga yang menggunakan kacamata kategori ada berjumlah 55 pengguna kacamata (55%) dan berjumlah 45 dengan (45%) yang tidak menggunakan kacamata, faktor lingkungan yang lebih banyak yaitu variabel lama bermain diluar rumah pasien yang 1 Jam bermain diluar rumah Berjumlah 73 orang dalam (73 %) sedangkan yang < 1 Jam berjumlah 27 orang dengan (27%), dan faktor gaya hidup yang lebih banyak yaitu kebiasan dengan menggunakan gadjed Berjumlah 93 orang dalam (93 %) sedangkan yang memiliki kebiasaan makan berjumlah 7 orang dengan (7 %).Aktivitas melihat dekat lebih dari 1 jam Berjumlah 81 orang dalam (81 %) sedangkan yang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 19 orang dengan (19 %), yang bermain gadjet saat lampu dimatikanlebih dari 1 jam Berjumlah 25 orang dalam (25%) sedangkan yang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 75 orang dengan (75 %), bermain gadjet sambil berbaring lebih dari 1 jam Berjumlah 85 orang dalam (85%) sedangkan yang jarang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 15 orang dengan (15 %). Kata kunci : kejadian miopia, miopia,pasien poli mata RSUD dr soekardjo.
Organisasi kesehatan dunia World Health Organitation (WHO), memperkirakan sekitar 45 juta orang di dunia mengalami kebutaan, sepertiga diantaranya berada di Asia tenggara. Berarti setiap menit diperkirakan 12 orang menjadi buta,Tujuan umum Untuk mengetahui gambaran terjadinya miopia pada pasien dan Mengetahui berapakah presentasi kejadian myopia pada pasien di poli mata RSUD dr Soekardjo. Metode yang digunakan yaitu observasional deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Poli mata RSUD dr Soekardjo di mulai dari tanggal 1 maret sampai dengan 30 juni 2018. Hasil penelitian yang diperoleh dalam kuesioner berdasarkan faktor keturunan. keluarga yang menggunakan kacamata kategori ada berjumlah 55 pengguna kacamata (55%) dan berjumlah 45 dengan (45%) yang tidak menggunakan kacamata, faktor lingkungan yang lebih banyak yaitu variabel lama bermain diluar rumah pasien yang 1 Jam bermain diluar rumah Berjumlah 73 orang dalam (73 %) sedangkan yang < 1 Jam berjumlah 27 orang dengan (27%), dan faktor gaya hidup yang lebih banyak yaitu kebiasan dengan menggunakan gadjed Berjumlah 93 orang dalam (93 %) sedangkan yang memiliki kebiasaan makan berjumlah 7 orang dengan (7 %).Aktivitas melihat dekat lebih dari 1 jam Berjumlah 81 orang dalam (81 %) sedangkan yang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 19 orang dengan (19 %), yang bermain gadjet saat lampu dimatikanlebih dari 1 jam Berjumlah 25 orang dalam (25%) sedangkan yang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 75 orang dengan (75 %), bermain gadjet sambil berbaring lebih dari 1 jam Berjumlah 85 orang dalam (85%) sedangkan yang jarang menghabiskan waktu kurang dari 1 jam berjumlah 15 orang dengan (15 %). Kata kunci : kejadian miopia, miopia,pasien poli mata RSUD dr soekardjo.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
