PERHITUNGAN JUMLAH BAKTERI PADA TANGAN SEBELUM DAN SESUDAH PENCUCIAN MENGGUNAKAN EKTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (Carica Papaya L)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
UNIVERSITAS BAKTI TUNAS HUSADA
Author
KURNIAWAN, ISEP PARIZ
Subject
KTI DIII-Analis Kesehatan/TLM
Datestamp
2020-05-05 01:42:34
Abstract :
Pepaya (Carica Papaya L) merupakan salah satu buah yang banyak tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia. Pepaya sendiri memiliki banyak manfaat, salah satunya dari bijinya. Biji pepaya mengandung senyawa komplek didalamnya seperti tocopenol, terpeoid, flavonoid, alkaloid dan karpanin sebagai antidiare. Dari beberapa kandungan yang dimiliki biji pepaya, ada zat yang berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah penurunan koloni bakteri sebelum dan sesudah pencucian menggunakan ekstrak biji pepaya dengan konsentrasi 5%, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri. Metode penelitian adalah eksperimen. Penelitian dilakukan terhadap biji pepaya yang di ekstraksi dengan metode maserasi, kemudian di lakukan pengenceran 5%, subjek penelitian adalah tangan pedagang tahu yang di swab di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya. Hasil penelitian diperoleh jumlah rata - rata bakteri sebelum menggunakan ekstrak etanol biji pepaya sebesar 402 koloni bakteri dan sesudah menggunakan ekstrak biji pepaya 239 koloni bakteri sehingga didapat rata - rata penurunan yang cukup tinggi sebesar 40%. Penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak biji pepaya dengan konsentrasi 5% mampu menurunkan jumlah bakteri dengan rata – rata 41%. Kata kunci : Perhitungan jumlah bakteri ekstrak etanol biji papaya, antibakteri
Pepaya (Carica Papaya L) merupakan salah satu buah yang banyak tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia. Pepaya sendiri memiliki banyak manfaat, salah satunya dari bijinya. Biji pepaya mengandung senyawa komplek didalamnya seperti tocopenol, terpeoid, flavonoid, alkaloid dan karpanin sebagai antidiare. Dari beberapa kandungan yang dimiliki biji pepaya, ada zat yang berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah penurunan koloni bakteri sebelum dan sesudah pencucian menggunakan ekstrak biji pepaya dengan konsentrasi 5%, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri. Metode penelitian adalah eksperimen. Penelitian dilakukan terhadap biji pepaya yang di ekstraksi dengan metode maserasi, kemudian di lakukan pengenceran 5%, subjek penelitian adalah tangan pedagang tahu yang di swab di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya. Hasil penelitian diperoleh jumlah rata - rata bakteri sebelum menggunakan ekstrak etanol biji pepaya sebesar 402 koloni bakteri dan sesudah menggunakan ekstrak biji pepaya 239 koloni bakteri sehingga didapat rata - rata penurunan yang cukup tinggi sebesar 40%. Penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak biji pepaya dengan konsentrasi 5% mampu menurunkan jumlah bakteri dengan rata – rata 41%. Kata kunci : Perhitungan jumlah bakteri ekstrak etanol biji papaya, antibakteri
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
