Abstract :
Penelitian inibertujuan mengetahui faktor dari model fraudpentagon yang dapat digunakan dalam melakukan deteksi fraudulent financial reporting. Metode yang digunakan dalampenelitian adalah metode kuantitatif. Analisis menggunakan regresi linierberganda. Sampel yang digunakan berjumlah 270 sampel yang terdiri dari perusahaanyang termasuk pada sektor consumer goodsindustry dan property, real estate,and building construction yang telah tercatat di BEI rentang tahun2016-2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa financial stability, natureof industry, dan pergantian direksi memiliki pengaruh signifikan pada fraudulent financial reporting, namunpada pergantian KAP serta politicalconnection tidak memiliki pengaruh pada fraudulentfinancial reporting.KataKunci: Financial Stability;Nature of Industry; Pergantian KAP; Pergantian Direksi; Political Connection.