Abstract :
Penelitianini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang (1) Latar belakangprogram sunday school dalampembekalan life skill siswa; (2)Implementasi program sunday school dalampembekalan life skill siswa; (3)Evaluasi program sunday school dalampembekalan life skill siswa di SMPMuhammadiyah 2 Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatifdengan metode studi kasus. Pengambilan data menggunakan teknik wawancara,observasi, dan studi dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah kepala sekolah,wakil kepala bidang kurikulum, wakil kepala bidang kesiswaan, koordinatorprogram, tutor, dan siswa. Data yang diperoleh kemudian dianalisis denganteknik kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi data. Data kemudian diuji keabsahannya dengan menggunakantriangulasi sumber data, triangulasi teknik, dan member check. Pengecekan keabsahan data menggunakan ujikredibilitas, uji tranferabilitas, uji dependabilitas, dan uji konformabilitas.Tahap-tahap penelitian dilakukan oleh peneliti adalah tahap persiapan, tahappelaksanaan, tahap pelaporan.Hasilpenelitian terkait implementasi program sundayschool dalam pembekalan life skill siswadi SMP Muhammadiyah 2 Surabaya menunjukkan bahwa: (1) Latar belakangterbentuknya program sunday school dibentukkarena semakin ketatnya persaingan antar lembaga pendidikan sehingga memaksaSMP Muhammadiyah 2 Surabaya untuk membuat program tambahan dengan inovasi barudan unik dan tentunya berbeda agar dapat bersaing dengan lembaga pendidikanlain dan juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar. Perkembangan zaman juga menuntut SMP Muhammadiyah 2 Surabayauntukmembuka kelas tambahanberbasis life skilldengan memberikan bekalpada para siswa dengan harapan agar dimasa depan para siswa mampumenghadapi persoalan-persoalanyang semakinkomplek dilingkungan masyarakat; (2) Implementasi program sunday school dengan sistem pembelajaransetiap hari Minggu mulai pukul 10.30-15.30 bertempat di Mall BG JunctionSurabaya. Materi pembelajaran yang diajarkan meliputi Bahasa Arab, BahasaInggris, public speaking, danteknologi sains terapan. Metode pembelajaran yang digunakan yaitu langsungpraktik atau learning by doing. Metodelangsung praktik atau learning by doing digunakanprogram sunday school untukmemudahkan siswa-siswa dalam melatih,mengasah, dan mengembangkan wawasan dan juga life skill. (3) Evaluasi program sunday school hanya dilakukan oleh pihak internal yaitu kepalasekolah dengan melakukan kunjungan secara langsung. Kegiatan evaluasi yangdilakukan mencakup seluruh proses kegiatan program sunday school. Kegiatan evaluasi juga dilakukan oleh tutor terhadapsiswa yang dilakukan pada setiap kegiatan program sunday school diakhir kegiatan. Tutor me-review aktivitas yang telah dilakukan siswa pada kegiatan program sunday school seperti sikap siswa,keaktifan siswa dan sebagainya dengan memberikan pujian dan juga nasihat. Kata Kunci:implementasi program, life skill, program sekolah