Abstract :
Penelitian ini bertujuan untukmengembangkan bahan ajar BIPA madya kompetensi plurilingual dan plurikultualdengan strategi flipped learning.Penelitian ini dilakukan menggunakan model R&D melalui tahap ADDIE yangdiadaptasi dalam lima tahap yaitu analysis,design, development, implementation, danevaluation. Model pembelajaran yangdigunakan adalah strategi flippedlearning yang terdiri atas pra-kelas, kegiatan di kelas, dan pasca kelasyang terintegrasi dengan plurilingual dan plurikultural. Subjek penelitianyakni siswa BIPA yang bekerja sebagai guru ekspatriat di sekolah CiputraSurabaya. Data penelitian diperoleh dari hasil uji validitas dan hasil belajarsiswa BIPA berupa pretes dan postes. Tema yang dipilih adalah ekonomi yangmencakup keunikan pasar tradisional Indonesia dan kebiasaan jual belimasyarakat Indonesia. Modul dikembangkan melalui proses analisis kebutuhansiswa BIPA yang disusun berdasarkan design awal yang selanjutnya disempurnakansebagai desain akhir berdasarkan hasil uji validitas untuk dikembangkan padatahap pengembangan. Data dianalisis menggunakan teknik kualitatif dankuantitatif. Kualitas bahan ajar diperoleh dari tes siswa BIPA dan ujivaliditas. Rata-rata skor yang diperoleh dari yang diperoleh siswa BIPA yaknipretes 71 dan postes yakni 85. Uji validitas oleh ahli pembelajaran BIPAmeliputi aspek materi, kebahasaan, model pembelajaran, grafika dan organisasi.Rata-rata perolehan skor dari validator satu adalah 80% dan perolehan skor yangdidapat dari validator dua adalah 93% sehingga rata-rata perolehan skor darikedua validator adalah 86% yang menyatakan bahwa bahan ajar layak untukdigunakan sebagai modul pembelajaran BIPA level madya. KataKunci: plurilingual, plurikultural, flipped learning