Pemuda dan Gereja: Studi tentang Faktor Penyebab Ketidakaktifan Pemuda dalam Mengikuti Kegiatan PPGT di Jemaat To’tallang, Klasis Bokin pitung Penanian
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Karrak, Daria
Subject
BR Christianity
Datestamp
2024-07-29 09:10:01
Abstract :
Daria Karrak, Nirm: 20113172. Menyusun skripsi ini dengan judul PEMUDA DAN GEREJA, dengan sub judul ?Studi Tentang Faktor Penyebab Ketidakaktifan Pemuda Dalam Mengikuti Kegiatan PPGT Di Jemaat To?tallang Klasis Bokin Pitung Penanian?. Judul di atas menggambarkan bahwa pemuda yang ada di Jemaat To?tallang tidak lagi menjadikan masa mudanya sebagai hal yang penting dalam sebuah organisasi. Mereka tidak mau ikut dalam organisasi, baik di Gereja, di Rumah, dan organisasi yang lain tetapi mereka sibuk dengan kegiatan masing- masing. Dengan demikian, skripsi ini dirampungkan dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan pemuda tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT. Data yang dikumpulkan sebagai hasil penelitian lapangan yang dipaparkan berdasarkan hasil wawancara dan observasi. Dengan pertimbangan waktu dan tenaga sehingga penulis mengambil 8 informan yaitu 6 pemuda yang tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT dan 2 orang Majelis Gereja sebagai pemimpin dalam Jemaat. Dari hasil penelitian tersebut, penulis memperoleh informasi bahwa faktor yang menyebabkan pemuda tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT di Jemaat To?tallang yaitu karena kemalasan, malu dengan teman- teman, merasa minder karena tidak lanjut sekolah sedangkan teman-temannya yang lain mereka semua lanjut ke jenjang yang lebih tinggi, sibuk, takut disuruh mengambil bagian (takut memimpin ibadah), hanya ikut-ikutan bersama teman, kurang percaya diri ketika dilihat oleh orang banyak, ingin bebas, tidak bisa melakukan/mengerjakan apa-apa, sibuk bekerja untuk mencari kebutuhan sehari- hari, tidak mendapat uang kalau di Gereja, tidak ada dorongan dari orang tua, juga ikut-ikutan sama orang tua karena orang tuanya juga tidak aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan di gereja, alasan jauh, faktor lingkungan, kurangnya bakat dan minat untuk kegiatan PPGT , misalnya: olah raga, seni, dan terlibat dalam bermain judi, serta mabuk-mabukan. Oleh karena itu, penulis menyarankan supaya para pejabat gereja memberikan pembinaan kepada pemuda tersebut supaya masalah mereka dapat teratasi dengan baik. Selain itu, orang tua sangat diperlukan dalam memberikan motivasi kepada para pemuda supaya kembali aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT di Jemaat To?tallang karena pemuda adalah generasi penerus dan harapan Jemaat.
Daria Karrak, Nirm: 20113172. Menyusun skripsi ini dengan judul PEMUDA DAN GEREJA, dengan sub judul ?Studi Tentang Faktor Penyebab Ketidakaktifan Pemuda Dalam Mengikuti Kegiatan PPGT Di Jemaat To?tallang Klasis Bokin Pitung Penanian?. Judul di atas menggambarkan bahwa pemuda yang ada di Jemaat To?tallang tidak lagi menjadikan masa mudanya sebagai hal yang penting dalam sebuah organisasi. Mereka tidak mau ikut dalam organisasi, baik di Gereja, di Rumah, dan organisasi yang lain tetapi mereka sibuk dengan kegiatan masing- masing. Dengan demikian, skripsi ini dirampungkan dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan pemuda tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT. Data yang dikumpulkan sebagai hasil penelitian lapangan yang dipaparkan berdasarkan hasil wawancara dan observasi. Dengan pertimbangan waktu dan tenaga sehingga penulis mengambil 8 informan yaitu 6 pemuda yang tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT dan 2 orang Majelis Gereja sebagai pemimpin dalam Jemaat. Dari hasil penelitian tersebut, penulis memperoleh informasi bahwa faktor yang menyebabkan pemuda tidak aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT di Jemaat To?tallang yaitu karena kemalasan, malu dengan teman- teman, merasa minder karena tidak lanjut sekolah sedangkan teman-temannya yang lain mereka semua lanjut ke jenjang yang lebih tinggi, sibuk, takut disuruh mengambil bagian (takut memimpin ibadah), hanya ikut-ikutan bersama teman, kurang percaya diri ketika dilihat oleh orang banyak, ingin bebas, tidak bisa melakukan/mengerjakan apa-apa, sibuk bekerja untuk mencari kebutuhan sehari- hari, tidak mendapat uang kalau di Gereja, tidak ada dorongan dari orang tua, juga ikut-ikutan sama orang tua karena orang tuanya juga tidak aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan di gereja, alasan jauh, faktor lingkungan, kurangnya bakat dan minat untuk kegiatan PPGT , misalnya: olah raga, seni, dan terlibat dalam bermain judi, serta mabuk-mabukan. Oleh karena itu, penulis menyarankan supaya para pejabat gereja memberikan pembinaan kepada pemuda tersebut supaya masalah mereka dapat teratasi dengan baik. Selain itu, orang tua sangat diperlukan dalam memberikan motivasi kepada para pemuda supaya kembali aktif dalam mengikuti kegiatan PPGT di Jemaat To?tallang karena pemuda adalah generasi penerus dan harapan Jemaat.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
