Abstract :
Sofian Sanda Langi (2020186009) menulis skripsi dengan judul : Kajian Hermeneutik Imamat 20:13 dan Implikasinya Bagi Praktek Homoseksual. Fokus dalam penelitian ini adalah bagaimana pandangan gramatikal historikal tentang homoseksual berdasarkan Imamat 20:13 dan bagaimana mengimplikasikan pandangan tersebut terhadap praktek homoseksual. Homofilia atau jatuh cinta terhadap sejenis, merupakan awal mula terjadinya homoseksual yang kemudian berkembang menjadi praktek homoseksual yakni terjadinya hubungan seksual sejenis. Untuk memahami pandangan gramatikal historikal tentang homoseksual, maka perlu mengkaji Imamat 20:13 dengan metode penafsiran menggunakan pendekatan studi gramatika historis. Metode ini berupaya memahami teks yang ingin dikaji dengan memperhatikan aturan gramatikal, sastra dan fakta historis teks. Dari hasil uraian mengenai bagaimana kudusnya umat Tuhan dalam Imamat 20 yang ditujukan kepada bangsa Israel agar mereka hidup bersih jauh dari pelanggaran-pelanggaran dosa yang tidak dikehendaki oleh Allah. Imamat 20:13 jelas melarang hubungan homoseks. Pada dasarnya, pelanggaran homoseksual adalah perlawanan terhadap pribadi Allah sendiri, yang menyebutkan ?Akulah TUHAN, Allahmu? sebagai motif seluruh aturan Imamat. Kata kunci : Homoseksual, Imamat, Kudus