Kajian Teologis tentang Makna Messun dan Implikasinya bagi Masyarakat Lembang Sarangdena’ Di Kecamatan Simbuang
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Arruan, Yulita
Subject
BR Christianity
Datestamp
2024-07-30 13:19:27
Abstract :
Yulita Arruan, 2020185683. Penulis sebuah karya tulis dengan topik ?Kajian Teologis Tentang Makna Messun Dan Implikasinya Bagai Masyarakat Sarangdena? Di Kecamatan Simbuang? penelitian ini bertujuan menjelaskan apa makna dari ritual messun dan mengapa ritual messun tidak bisa dilakukan jika didalam kampung terdapat orang meninggal. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah jenis metode penelitan kualitatif dengan teknik wawancara ini hendak mengkaji masalah dalam ritual Messun di Lembang Sarangdena?. Messun merupakan satu ritual yang dilakukan sebagai ungkapan syukur atas buah padi yang sudah mulai berbuah dan permohonan berkat agar buah padi segera menguning dan menghasilkan panen yang melimpah. Ritual ini merupakan ritual Aluk Todolo, yang tentunya bertentang dengan kekristenan, namun dalam kehidupan masyarakat di Sarangdena? tidak hanya masyarakat aluk todolo yang terlibat tetapi juga sebagian masyarakat kristen masih terlibat. Tentu ada alasan dan tujuan mereka mengapa terlibat dalam pelaksanaan ritual ini, dan keterlibatan orang kristen dalam ritual ini berhubungan dengan pemahaman mereka tentang sumber berkat yang keliru. Kata kunci: Messun, makna, kekristenan, aluk todolo.
Yulita Arruan, 2020185683. Penulis sebuah karya tulis dengan topik ?Kajian Teologis Tentang Makna Messun Dan Implikasinya Bagai Masyarakat Sarangdena? Di Kecamatan Simbuang? penelitian ini bertujuan menjelaskan apa makna dari ritual messun dan mengapa ritual messun tidak bisa dilakukan jika didalam kampung terdapat orang meninggal. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah jenis metode penelitan kualitatif dengan teknik wawancara ini hendak mengkaji masalah dalam ritual Messun di Lembang Sarangdena?. Messun merupakan satu ritual yang dilakukan sebagai ungkapan syukur atas buah padi yang sudah mulai berbuah dan permohonan berkat agar buah padi segera menguning dan menghasilkan panen yang melimpah. Ritual ini merupakan ritual Aluk Todolo, yang tentunya bertentang dengan kekristenan, namun dalam kehidupan masyarakat di Sarangdena? tidak hanya masyarakat aluk todolo yang terlibat tetapi juga sebagian masyarakat kristen masih terlibat. Tentu ada alasan dan tujuan mereka mengapa terlibat dalam pelaksanaan ritual ini, dan keterlibatan orang kristen dalam ritual ini berhubungan dengan pemahaman mereka tentang sumber berkat yang keliru. Kata kunci: Messun, makna, kekristenan, aluk todolo.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
