DETAIL DOCUMENT
Providensia Calvin VS Fatalism-Determinism: suatu Kajian Dogmatis serta Implementasinya Bagi Warga Gereja Toraja Jemaat Perindingan Klasis Sillanan
Total View This Week0
Institusion
INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA
Author
Noval, Yefta
Subject
BR Christianity 
Datestamp
2024-07-30 13:20:10 
Abstract :
Pemahaman bahwa jalan hidup manusia merupakan suatu nasib dan setiap kejadian lainnya adalah suatu ketentuan mutlak yang tidak terelakkan, seringkali menjadi paham yang masih dihidupi dalam perjalanan kehidupan manusia. Menerima paham bahwa hidup ini ditentukan oleh nasib atau takdir membawa pada konsep fatalisme dan menerima paham bahwa dunia ini digerakkan oleh ketentuan alam dan hukum-hukum lainnya sehingga manusia tidak bisa berbuat apa-apa merupakan konsep dari determinisme. Namun dalam ajaran Jhon Calvin dijelaskan bahwa segala sesuatu yang terjadi di dalam dunia ini termasuk jalan hidup manusia berada dalam kendali dan pengaturan Allah, konsep inilah yang kemudian disebut sebagai Providensia Allah. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif. Metode kualitatif ialah jenis penelitian yang dilakukan dengan observasi, wawancara dan pemanfaatan literatur-literatur pendukung. Berdasarkan hasil penelitian, penulis mendapati bahwa warga jemaat masih kurang memahami akan makna providensia Allah sehingga mereka sering jatuh dalam fatalisme dan determinisme. Dengan demikian penting untuk menanamkan makna dogmatis providensia Allah dalam kehidupan warga jemaat agar warga jemaat semakin hidup dalam pengharapan kepada Allah. Kata Kunci : providensia, pemeliharaan, fatalisme, determinisme, nasib. 
Institution Info

INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TORAJA